RM.id Rakyat Merdeka - Sejumlah tokoh dunia mengucapkan duka cita setelah mendengar kabar meninggalnya pemimpin terakhir Uni Soviet Mikhail Gorbachev, Selasa (30/8), di usia 91 tahun.
Mereka mengirimkan ucapan belasungkawa atas kepergian pria yang tutup usia di umur 91 tahun itu. Para tokoh dunia ini mengenang reputasi Gorbachev atas jasanya dalam mengakhiri Perang Dingin.
Baca juga : Gorbachev, Presiden Pertama Dan Terakhir Uni Soviet, Meninggal Di Usia 91
"Mikhail Gorbachev adalah pemimpin yang terpercaya dan dihormati. Ia memainkan sebuah peran krusial untuk mengakhiri Perang Dingin dan menurunkan Tirai Besi. Hal tersebut membuka jalan bagi Eropa yang bebas. Ini satu warisan yang tidak akan kita lupakan," kicau Presiden Uni Eropa Ursula von der Leyen melalui akun Twitternya, dikutip Rabu (31/8).
Presiden Rusia Vladimir Putin menyampaikan duka cita melalui juru bicaranya. Ia terakhir bertemu Gorbachev pada 2006.
Baca juga : Ekonomi Global Mendung, Sri Mulyani Siapin Payung
"Vladimir Putin mengekspresikan rasa duka cita terdalamnya terhadap kematian Mikhail Gorbachev. Pada pagi hari, dia akan mengirimkan telegram dengan ucapan duka kepada saudara-saudara dan sahabat-sahabat Mikhail Gorbachev," ujar jubir pemerintah Dmitry Peskov kepada media Pemerintah Rusia, TASS, Rabu.
Presiden Prancis Emmanuel Macron juga turut mengucapkan rasa duka cita. Dia menyebut Gorbachev sebagai pria perdamaian.
Baca juga : Wapres: Kita Kehilangan Orang Baik
"Dukacita saya terhadap meninggalnya Mikhail Gorbachev, pria perdamaian yang keputusannya telah membuka kebebasan bagi rakyat Rusia. Tindakannya demi perdamaian di Eropa telah mengubah sejarah kita bersama," ujar Presiden Macron.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.