RM.id Rakyat Merdeka - Delegasi Parlemen Uni Eropa atau European Union (EU) menyambangi DPR dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi. Mereka menyampaikan dukungannya kepada Indonesia yang sedang memegang Keketuaan ASEAN (Perhimpunan Bangsa Bangsa Asia Tenggara).
Delegasi EU melakukan kunjungan selama dua hari di Jakarta, yakni pada 21 dan 22 Februari 2023. Delegasi ini dipimpin Ketua Komite Urusan Luar Negeri Parlemen Eropa David McAllister.
Baca juga : Gebrakan Indonesia Ditunggu Di ASEAN
Dalam jumpa pers Rabu siang (22/2), McAllister menjelaskan, lawatan ini adalah tindak lanjut dari pertemuan puncak Uni Eropa-ASEAN yang digelar tahun lalu. McAllister dan rombongan ke Jakarta, hanya dua bulan setelah perayaan 45 tahun kerja sama EU dan ASEAN, pada 14 Desember lalu. Dalam perayaan itu, hadir pemimpin negara-negara anggota ASEAN dan Uni Eropa.
“Kami sangat menantikan hasil dari Keketuaan ASEAN Indonesia. Kami berharap kesuksesan yang sama seperti Indonesia menjadi ketua G20 tahun lalu,” ujar McAllister.
Baca juga : Menag: Itu Jelas Teror Dan Tindakan Ekstrem
“Saya melihat poster-poster ASEAN 2023 di Jakarta dengan tema ASEAN Matters: Epicentrum of Growth. ASEAN sangat berarti bagi kami, European Union. Kami punya komitmen sama terkait multilateralisme dan tatanan berbasis aturan internasional,” sambung McAllister.
Menurut dia, salah satu bukti keberhasilan Indonesia dalam Presidensi G20 adalah ditelurkannya Deklarasi Bali pada KTT G20, November lalu.
Baca juga : Religius Dan Dekat Dengan Ulama, Ganjar Didoakan Maju Di Pilpres
“Uni Eropa adalah dialog partner ASEAN dan mitra dagang terbesar ketiga. Kami mengharapkan pencapaian luar biasa ASEAN,” harapnya, seraya menyebut ASEAN dan Uni Eropa, adalah dua organisasi integrasi regional yang paling maju di dunia.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.