BREAKING NEWS
 

Joe Biden Terima Vaksin Dosis Kedua Hari Ini

Reporter : DIANANDA RAHMASARI
Editor : MUHAMMAD RUSMADI
Senin, 11 Januari 2021 16:21 WIB
Presiden terpilih AS, Joe Biden saat menerima vaksinasi pertama Covid-19 dari Tabe Masa, Praktisi Perawat dan Kepala Layanan Kesehatan Karyawan, di Kampus Christiana Care di Newark, Delaware, 21 Desember 2020. [Foto: Alex Edelman/AFP/Getty Images]

RM.id  Rakyat Merdeka - Presiden terpilih Amerika Serikat, Joe Biden dijadwalkan menerima dosis kedua vaksin Covid-19 pada Senin siang waktu setempat (11/1).

Penyuntikan vaksin Pfizer-BioNTech ini dilakukan tiga pekan usai suntikan pertama. Tim Biden mengatakan, proses penyuntikan dosis kedua juga akan disiarkan secara langsung. Ini dilakukan agar makin banyak warga AS yang berani menerima suntikan vaksin.

Diberitakan Channel News Asia, Senin (11/1), Biden telah disuntik dosis pertama vaksin Pfizer-BioNTech dalam sebuah siaran langsung di televisi pada 21 Desember lalu.

Baca juga : Besok, 15 Juta Bahan Baku Vaksin Covid Bakal Tiba Di Tanah Air

Selain Biden, Wakil Presiden terpilih AS Kamala Harris juga sudah menerima suntikan dosis pertama vaksin covid-19. Sejauh ini, jadwal penyuntikan dosis kedua untuk Harris belum dapat dikonfirmasi.

Adsense

Vaksin Pfizer-BioNTech harus diberikan kepada seseorang dalam dua dosis dengan jeda waktu beberapa pekan.

Vaksinasi Covid-19 di AS telah dimulai pada 14 Desember lalu, dengan memprioritaskan tenaga kesehatan dan pekerja garis terdepan dalam perang melawan pandemi. Selain Pfizer-BioNTech, AS juga telah menggunakan vaksin buatan Moderna dalam program vaksinasinya.

Baca juga : Para Penolak Vaksin Covid Harus Dibina

Sama dengan Pfizer-BioNTech, vaksin Moderna juga membutuhkan dua dosis suntikan dalam mencapai tingkat efektivitas ideal di dalam tubuh seseorang.

Kedua vaksin ini disebut memiliki tingkat efektivitas di atas 90 persen. Secara spesifik, 95 persen untuk Pfizer-BioNTech dan 94,1 persen Moderna. Dua vaksin ini diyakini efektif dalam mencegah infeksi Covid-19, termasuk dari varian baru yang terdeteksi di Inggris dan Afrika Selatan.

Hingga Jumat kemarin (8/1), lebih dari 6,6 juta dosis pertama vaksin Pfizer-BioNTech telah diberikan kepada warga AS. Seperti negara-negara lain, vaksinasi di AS akan berlanjut sepanjang 2021 hingga tahun-tahun setelahnya. [DAY]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense