BREAKING NEWS
 

Sudinkes Imbau Terapkan Pola Hidup Bersih

Hepatitis Akut Disinyalir Menular Dari Makanan

Reporter & Editor :
MARULA SARDI
Senin, 9 Mei 2022 21:54 WIB
infografis gejala hepatitis akut. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Suku Dinas Kesehatan Jakarta Pusat mensinyalir penularan hepatitis akut berasal dari makanan. Karena itulah, masyarakat diimbau senantiasa menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).

Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Pusat, Erizon Safari mengatakan, antisipasi dini yang perlu dilakukan adalah dengan menerapkan PHBS dan protokol kesehatan (prokes).

"Yang kita lakukan adalah menerapkan prokes, rajin mencuci tangan. Karena disinyalir penularan utamanya melalui makanan. Jadi kita harus rajin mencuci tangan dan lain-lain," kata Erizon seperti dikutip Antara, Senin (9/5).

Baca juga : Menkes: Total Kasus Hepatitis Akut Di Indonesia Kini Ada 15

Erizon membenarkan  penyakit hepatitis akut yang tengah merebak saat ini  merupakan penyakit baru yang masih diselidiki mulai dari sumber virus hingga cara penularannya.

Erizon mengatakan, saat ini belum ada program khusus di puskesmas untuk penanganan hepatitis, seperti vaksinasi karena masih diselidiki penyebab dan penularannya.

Adsense

Sejauh ini, kasus terpapar penyakit hepatitis akut baru didapatkan dari tiga pasien anak meninggal dunia yang sebelumnya dirawat di RS Cipto Mangunkusumo (RSCM).

Baca juga : Urusan Hepatitis Akut Sudah Mirip Covid-19

"Di Jakpus data yang kita dapatkan tiga kasus meninggal RSCM, itu yang kita dapat untuk saat ini," kata dia.

Sebelumnya, tiga pasien anak yang dirawat di RS Cipto Mangunkusumo Jakarta dengan dugaan hepatitis akut meninggal dunia dalam kurun waktu yang berbeda dalam rentang dua pekan terakhir hingga 30 April 2022.

Juru Bicara Kementerian Kesehatan RI Siti Nadia Tarmizi mengatakan ketiga pasien itu merupakan rujukan dari rumah sakit yang berada di Jakarta Timur dan Jakarta Barat.

Baca juga : Heboh Hepatitis Misterius Tidak Seganas Corona

Gejala yang ditemukan pada pasien-pasien ini, kata dia, adalah mual, muntah, diare berat, demam, kuning, kejang dan penurunan kesadaran.

Saat ini, Kemenkes sedang melakukan investigasi penyebab kejadian hepatitis akut melalui pemeriksaan panel virus secara lengkap. (DRS)

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense