RM.id Rakyat Merdeka - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen Doni Monardo menyatakan, keluarga besar BNPB sangat berduka atas wafatnya Sutopo Purwo Nugroho. Bagi Jenderal Doni, Kepala Pusat Data, Informasi, dan Hubungan Masyarakat di BNPB adalah pahlawan kemanusiaan.
"Pak Topo, beliau adalah pahlawan kemanusian, yang tetap melayani publik walaupun dlm keadaan sakit dengan semangat kerja dan pengabdian yang luar biasa," ucap Doni dalam keterangan yang diterima redaksi, Minggu (7/7). Pak Topo merupakan sapaan akrab Sutopo.
Baca juga : Armada Pasifik AS Tegaskan Komitmen Perkuat Kerja Sama Dengan Indonesia
"Pak Topo telah ikut membesarkan nama BNPB sejak di bentuk tahun 2008," tambah Doni.
Menurut Doni, Sutopo juga telah mengharumkan nama Indonesia dalam sejumlah karyanya. Antara lain, penghargaan tertinggi yang diterima Pemerintah RI di Baku Azerbaijan dari PBB di Bidang Inovasi Kebencanaan melaui Petabencana. "Itu salah satu karya Pak Topo," imbuhnya.
Baca juga : Asing Tak Boleh Intervensi Kedaulatan Hukum Indonesia
"Semoga alhamrhum mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT, diterima semua amal ibadahnya dan diampuni salah dan dosanya. Keluarga yang ditinggal diberikan ketabahan. Aamiin," doa Doni.
Jenazah Sutopo dijadwalkan tiba di Bandara Soekarno-Hatta pukul 20.30 malam nanti. Jenazah akan disemayamkan di rumah duka, Raffles Hill I-6 Nomor 15. "Besok pagi, pukul 05.20 akan di terbangkan ke Solo untuk dimakamkan di Boyolali," tutup Jender Doni. [USU]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.