RM.id Rakyat Merdeka - Kementerian Agraria dan Tata Ruang /Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) terus berupaya menuntaskan pendaftaran seluruh bidang tanah di Indonesia.
Keseluruhan bidang tanah akan didaftarkan, baik itu perorangan, komunal, Pemerintah, termasuk Yayasan Pendidikan. Salah satunya, Yayasan Abdul Wahid Hasyim.
Wakil Menteri (Wamen) ATR/Wakil Kepala BPN, Raja Juli Antoni menyerahkan sertipikat tanah milik Yayasan Abdul Wahid Hasyim kepada keluarga besar Presiden ke-4 Republik Indonesia, Abdurrahman Wahid (Gus Dur). Penyerahan sertipikat ini bertepatan dengan peringatan Hari Santri Nasional 2022 pada Sabtu (22/10).
Baca juga : Peringati Hari Santri Nasional, SDG Jambi Gelar Doa Bersama Untuk Bangsa
"Kami memiliki kewajiban untuk mendaftarkan seluruh bidang tanah, termasuk warisan para kiai ini. Jadi demi menjaganya kami berikan sertipikat," ujar Wamen selepas menyerahkan sertipikat dalam keterangannya Senin (24/10).
Wamen Raja mengatakan, meskipun di atas tanah-tanah tersebut dimanfaatkan untuk kebaikan seperti tempat beribadah dan pendidikan, tetap saja bisa menjadi incaran mafia tanah.
"Insya allah semua tanah pesantren, tanah wakaf, tanah pendidikan anak yatim itu dapat terjaga dari mafia tanah," jelasnya.
Baca juga : Hari Santri 2022, Kemenag Gelar Shalawat Kebangsaan
Adapun sertipikat yang diserahkan tersebut diterima langsung oleh Istri Gus Dur, Sinta Nuriyah Wahid yang juga didampingi oleh beberapa perwakilan dari keluarga besar Gus Dur.
Ia pun mengucapkan rasa terima kasihnya kepada Kementerian ATR/BPN yang telah memberikan kepastian hukum pada Yayasan Abdul Wahid Hasyim.
"Bagi kami sertipikat ini sangat penting, terutama bagi anak cucu kami nanti yang akan meneruskan kakek neneknya, leluhurnya di tanah ini. Dengan sertipikat ini mereka bisa melangkah dengan mantap dan tidak mendapat kesulitan," ucap Sinta ■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.