Sebelumnya
Pihaknya juga akan memaksimalkan kadernya yang kini duduk di DPRD Banyuwangi untuk menambah perolehan kursi. Pasalnya, merekalah yang secara teknis langsung ikut merumuskan kebijakan-kebijakan daerah. “Minimal dibantu anggota. Kami punya rumusan dan jalan yang terstruktur, sistematis, dan masih dan harus dilakukan bareng-bareng,” jelasnya.
Ruliyono sangat optimistis jika sistem dilakukan dengan sungguh-sungguh, Golkar Banyuwangi bisa memenangi Pemilu 2024 dan target realistis tujuh kursi bisa kembali diraih.
Baca juga : Bamsoet Ingatkan Pentingnya Belajar Dari Sejarah Bangsa
Untuk waktu penjaringan calon legislatif (caleg), imbuhnya, DPD Partai Golkar Banyuwangi akan bergerak mulai 2022. Untuk kriteria caleg yang akan direkrut, syarat minimal dikenal masyarakat serta memiliki rekam jejak yang baik. Golkar juga memasukkan kuota 30 persen untuk perempuan.
“Kami akan kroscek kiprah caleg di masyarakat selama penjaringan. Semua kami lakukan secara terbuka,” tandasnya.
Baca juga : Presiden: Tol Serang Panimbang Kerek Pertumbuhan Ekonomi Di Banten
Sementara Ketua KPU Banyuwangi Dwi Anggraini mengatakan pihaknya sudah mulai melakukan sejumlah persiapan penyelenggaraan Pemilu 2024.
“Kita sudah mulai rapat-rapat dengan KPU Jatim. Rapat dengan KPU provinsi, itu tidak lagi hanya digelar secara daring, tetapi juga rapat luring,” ujarnya.
Baca juga : PAN Jepara Ditargetin Bentuk 1 Fraksi DPRD
Selain itu, imbuh Dwi, pihaknya juga sudah mulai menyusun rencana anggaran penyelenggaraan Pemilu 2024 di Banyuwangi. “Sejauh ini kami tengah menyusun Rencana Anggaran Biaya (RAB),” tandasnya. [SSL]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.