RM.id Rakyat Merdeka - PDIP dan Partai Amanat Nasional (PAN) sejatinya bersahabat. Tidak tertutup kemungkinan kedua partai itu bakal menjalin koalisi di Pemilu 2024.
Sekjen PAN Eddy Soeparno mengatakan, tidak menutup kemungkinan dirinya akan bertemu lagi dengan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.
“Sebelum dan sesudah terbentuknya KIB (Koalisi Indonesia Bersatu), tetap melakukan diskusi dan dialog yang baik. Inilah esensi dari persahabatan,” ujar Eddy kepada Rakyat Merdeka, kemarin.
Baca juga : Pemekaran 3 Provinsi Papua Jadi Tantangan Besar Kemenhub
Pernyataan ini merupakan reaksi atas keseruan gowes bareng yang dilakukan Eddy bersama Hasto pada Jumat (15/7) pagi. Mereka bersepeda dari arah kawasana Menteng ke Jalan Sudirman, hingga menuju Gedung Bank Indonesia, Jakarta Pusat.
Eddy dan Hasto pun makan bersama, dan berdiskusi tentang perpolitikan nasional. PAN merupakan anggota Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) bersama Golkar dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Sementara PDIP, belum berkoalisi.
Eddy meyakini, pertemuan dengan Hasto akan kembali terjalin. Menurutnya, semua parpol harus menjalin kerja sama. Baik itu di Pilkada, maupun parlemen.
Baca juga : Tolak Hasil Muscab, 18 DPAC Demokrat Bandung Gugat Mahkamah Partai
“Ke depannya, kami akan melakukan dialog dan diskusi yang lebih mendalam lagi tentang hal-hal yang sifatnya konstruktif produktif. Agar masyarakat betul-betul merasakan manfaat kehadiran parpol,” ungkapnya.
Vokalis PAN di Senayan ini menceritakan, kegiatan gowesnya dengan Hasto merupakan tindak lanjut dari rencana untuk melakukan silaturahmi yang telah lama tertunda.
Tema perbincangannya beragam. Mulai dari pemulihan kasus Covid-19 yang saat ini kembali naik, dan inflasi akibat arus barang, yang menurutnya, belum normal.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.