BREAKING NEWS
 

Perdana, Emas Jek Buka Pendaftaran Di Pulau Dewata Bali

Reporter : NOVALLIANDY
Editor : FAZRY
Sabtu, 22 Mei 2021 10:17 WIB
Ilustrasi. Aplikasi Emas Jek. (Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Umum Partai Era Masyarakat Sejahtera (Emas) Hasnaeni, berharap pariwisata Bali dibuka semasa pandemi Covid-19. Terutama bagi kedatangan wisatawan asing.

"Saya berharap wisatawan asing di Bali dibuka. Diperbolehkan masuk, sebab Bali sepi, sehingga berpengaruh terhadap pendapatan masyarakat," kata Hasnaeni, Jumat (21/5).

Menurut Hasnaeni, industri pariwisata merupakan pemasukan utama masyarakat Bali. Khususnya pemasukan yang berasal dari turis mancanegara.

Sehingga, ketika wisatawan asing tak diperbolehkan masuk ke Bali, otomatis perekonomian di wilayah itu pun lumpuh.

Baca juga : Pertamina Dukung Penyediaan Gas Bumi Kawasan Industri Jateng

"Bali ini kan andalannya pariwisata. Kalau ditutup ya 'mati' semua. Saya berharap pariwisata di Pulau Dewata dibuka kembali, turis asing diperbolehkan masuk. Sehingga Bali bisa tetap 'hidup' di masa pandemi ini," tutur 'Wanita Emas', sapaan Hasnaeni.

Menurut Hasnaeni, apa yang ia sampaikan merupakan aspirasi masyarakat Bali.

Adsense

Aspirasi ini ia tampung semasa safari dan penyerahan surat keputusan (SK) kepengurusan Partai Emas di Pulau Jawa dan Bali.

"Harapan atau aspirasi yang saya terima dari masyarakat di sini, bahwa mereka tidak memiliki pendapatan sama sekali akibat pandemi. Seperti kota mati Bali jadinya," ungkap Hasnaeni.

Baca juga : Lagi, Hujan Rudal Hamas Dekati Penyimpanan Senjata Nuklir Israel

Meski demikian, kata Hasnaeni upaya pencegahan penularan virus corona tetap wajib diperhatikan semasa pembukaan pariwisata untuk wisatawan asing. Caranya dengan memperbanyak tes PCR sebelum mereka tiba di Bali.

"Tapi dengan persyaratan yang cukup ketat. Nonkarantina tes PCR sebelum mereka berangkat dari negaranya masing-masing itu empat belas hari, terus satu minggu sebelum keberangkatan, tiga hari sebelum keberangkatan dan ketibaan di Pulau Dewata itu PCR lagi," tandasnya.

Total, turis asing melakukan tes PCR sebanyak enam kali.

"Semasa di Bali, mereka tidak boleh keluar dari Pulau Bali hanya boleh stay di Pulau Dewata saja, tidak boleh ke pulau-pulau lain," papar dia.

Baca juga : KNPI DKI Dukung Pengetatan Mobilisasi Pemudik Masuk Jakarta

Hasnaeni berharap masukannya dan masyarakat ini bisa didengar pemerintah. Sehingga selain penularan Covid terkendali, roda ekonomi masyarakat Bali tetap berjalan sebagaimana mestinya.

"Apalagi layanan Emas Jek telah dibuka di Bali. Ini diharapkan berdampak pada kedatangan turis ke Bali. Mudah-mudahan dengan hadirnya karya anak bangsa ini, turut mampu mendongkrak jumlah wisatawan yang masuk ke Bali," katanya. [NOV]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense