Sebelumnya
Dia pun menyesalkan adanya sekelompok kepentingan yang tidak mau bekerja keras melakukan kaderisasi secara sistemik. Kemudian mengambil jalan pintas dengan mencalonkan orang tertentu dengan berbagai subjektivitas kepentingan.
“Partai terus mencermati dinamika politik yang berkembang. Seluruh kader dan anggota partai terus memegang disiplin dan lebih memilih membantu rakyat di seluruh program recovery atas dampak Covid-19," ucapnya.
Ketua DPP PDIP Komarudin Watubun menambahkan. Kata dia, semua kader dan pengurus PDIP terikat mutlak dengan keputusan Kongres V. Yaitu menyerahkan mandat penentuan capres-cawapres kepada Mega.
Kader Banteng yang mencoba-coba curi start, dari kelompok mana pun, akan ditindak. “Tentu jika tak melaksanakan aturan, akan didisiplinkan," tegasnya.
Dia menegaskan, berdemokrasi itu harus taat terhadap konstitusi, pranata demokrasi, dan kultur demokrasi yang dibangun. PDIP sungguh-sungguh menyiapkan calon pemimpin dan segala sesuatunya dilakukan dengan kalkulasi yang matang. "Bagi anggota partai yang tidak sabar dan bertindak di luar koridor mekanisme yang ada, tentu saja disiplin akan ditegakkan," jelas anggota Komisi II DPR itu.
Dalam melaksanakan aturan ini, kemarin, PDIP memanggil Wakil Ketua DPC Purworejo Albertus Sumbogo, yang mendeklarasikan kelompok relawan pendukung Ganjar. Sumbogo telah menghadap DPP PDIP, di Jakarta, pukul 14.00 WIB.
"Sementara, kita panggil untuk klarifikasi yang bersangkutan. Namun kita tadi panggil juga beberapa anggota DPR yang kurang aktif rapat karena alasan pandemi,” imbuh Watubun.
Pengamat politik Universitas Al Azhar Ujang Komarudin berharap, tidak hanya pendukung Ganjar yang dipanggil. Tapi juga pendukung Puan. "Agar tidak terjadi gejolak di internal PDIP," ujar Ujang, saat dihubungi Rakyat Merdeka, kemarin. [UMM]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.