RM.id Rakyat Merdeka - Angka penularan Covid-19 sejak sepekan terakhir terus melonjak. Yaitu, per harinya bertambah lebih dari 5.000 orang terkonfirmasi positif. Bahkan, Kamis (3/12) lalu meledak hingga lebih dari 8.000 kasus baru.
Belum ada tanda-tanda kapan Pandemi Covid-19 akan berakhir. Bahkan, kini bukan hanya rakyat biasa yang terpapar, menteri, gubernur, bupati, wali kota dan direksi BUMN tidak sedikit yang terinfeksi virus Corona.
Baca juga : Siapa Lagi Diburu KPK
Rumah sakit rujukan Covid di Jakarta, Depok, Tangerang Selatan, Semarang dan Solo hampir semuanya terisi. Ruang ICU juga penuh dengan pasien bergejala berat. Ini sangat mengerikan.
Supaya pasien yang meninggal akibat Covid tak melonjak drastis, Kementerian Kesehatan, bersama sama pemerintah daerah dan BUMN dalam satu dua pekan ke depan mesti bisa menyiapkan tambahan ruang perawatan dan ICU di Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur. Minimal ada tambahan 30 persen dari fasilitas kesehatan yang ada sekarang.
Baca juga : Politik Uang Rusak Pilkada
Kita berharap pada hari-hari mendatang ini, semua daerah kembali fokus pada upaya menekan penularan virus Corona. Jangan sekali-kali menganggap enteng Covid-19. Virus ini sangat berbahaya. Penularannya amat cepat.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.