Sebelumnya
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) DKI Jakarta Ahmad Firdaus menyebut fasilitas karantina itu merupakan tanggapan mereka terhadap surat edaran dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
“Para atlet dan pengurus harus menjalani karantina sebelum pulang ke kediamannya masing-masing,” ujar Firdaus dalam keterangan tertulisnya, Kamis (14/10).
Baca juga : Kunjungi Atlet Jateng Di Papua, Wagub Yasin Disambut Santri
Direktur Utama PT Jaktour Novita Dewi menyebut pihaknya telah memiliki standar prosedur untuk melayani para atlet dan pengurus yang akan menjalani karantina.
Mereka yang tiba akan didata terlebih dahulu sebelum diarahkan ke kamarnya masing-masing. Fasilitas yang disiapkan adalah kamar dengan kapasitas dua orang per kamar serta sarapan, makan siang, dan makan malam.
Baca juga : Wapres Akan Kunker Ke Papua Barat, TNI-Polri Bersiaga
Novita menyebut fasilitas karantina itu sebagai bentuk apresiasi atas perjuangan para atlet dan pengurus kontingen DKI Jakarta di PON XX Papua.
"Kami berharap dengan fasilitas karantina, para atlet dan pengurus dapat beristirahat dengan nyaman dan kembali ke rumahnya masing-masing dalam keadaan sehat," ujar Novita. [WUR]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.