Erika Carlina, Nyaris Diperkosa Sopir Taksi Online

RM.id  Rakyat Merdeka - Erika Carlina memiliki pengalaman pahit. Disjoki dan model ini pernah dilecehkan dan nyaris diperkosa sopir taksi online, pada 2019.

Pengalaman tersebut baru dicerita­kan Erika kepada publik melalui konten bareng Carissa Perusset di konten You­Tube Cretivox pada Selasa (28/3).

Kejadian tersebut terjadi saat Erika pulang dari klub malam. Karena tak membawa mobil dan teman-teman tidak ada yang bisa mengantar pulang, ia terpaksa memesan taksi online. Saat itu, Erika sedang mabuk dan kelelahan. Oleh karena itu, ia pun langsung terti­dur saat masuk mobil.

“Aku udah mabuk banget, mungkin capek juga. Jadi pas duduk langsung (tepar),” cerita artis Srimulat: Hil yang Mustahal ini.

Baca juga : Persiapkan Masinis KCJB, KCIC Hadirkan Simulator Teknologi Terbaru

Di tengah perjalanan, sang sopir taksi membangunkan dengan cara mengelus-elus lututnya. Mengira sudah sampai rumah, rupanya Erika malah dibawa ke lokasi sawah yang gelap dan sepi.

“Inget banget dia (sopir) cuma ngomong, ‘Aku pengin ciuman sama mbak’. Oke aku dibawa ke tengah-tengah sini, udah pasti mau diperkosa,” lanjut cewek asal Cilacap ini.

Beruntung Erika bisa langsung memu­tar otak agar si sopir taksi membawanya pergi dari lokasi tersebut. Ia berpura-pura mengajak bobok di hotel.

“Aku jadi yang ngegoda dia gitu. ‘Pak, boleh nggak temenin aku ke hotel?’,” ungkap Erika.

Baca juga : Biar Bisa Nyoblos Di 2024, Jokowi Ajak Warga Cek DPT Online

Hotel menjadi pilihannya sebab dia yakin banyak orang seperti resepsionis dan security di lokasi itu.

Sepanjang perjalanan, Erika mengajak si sopir bercerita kenapa ia ingin mengajak berciuman. Erika juga merekam semua omongan tersebut untuk jadi bukti.

Beruntung, sampai di hotel ia bisa langsung keluar dari mobil tersebut dan mengancam balik si sopir.

“Aku langsung rekam semua mobil, pelat nomor, dan muka supir,” beber Erika.

Baca juga : Erick: Gajah BUMN Harus Lincah Nari, Kecak Oke, Flamengo Boleh...

Tak langsung menyerah, si sopir tadi sempat mengancam akan memanggil kawan-kawannya. Untung Erika tak ta­kut dan langsung mencabut kunci mobil agar si sopir tak bisa ke mana-mana.

“Singkat cerita, securiti-nya udah mau gebukin, cuman ‘Pak, pak, jangan’. Akhirnya dibawa ke polisi,” tun­tasnya. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.