Ibu Kota Pindah, Yuki Kato Tak Masalah Disebut Artis Daerah

RM.id  Rakyat Merdeka - Presiden Jokowi resmi mengumumkan pemindahan ibu kota ke Kalimantan Timur. Ibu kota baru akan berada di daerah Penajem Paser dan Kutai Kertanegara. Pengumuman resmi ini menuai beragam tanggapan, tak terkecuali bagi artis Yuki Kato. Mengaku pernah tinggal di Kalimantan, Yuki tak masalah jika pusat pemerintahan harus diboyong ke sana.

"Kan cuma pemerintahannya kan ya. Kayak di luar negeri. Amerika di Washington DC, (Jepang di) Tokyo. Harusnya nggak jadi isu, selama pemerintah dengan pindah ibu kota dan masih melakukan tugasnya untuk rakyat Indonesia selama itu juga nggak apa-apa," kata Yuki Kato, Selasa (27/8).

Baca juga : Agar Tak Mudah Disadap, Pejabat Bisa Pake JAM

"Mungkin Jakarta terlalu metropolis, macet. Jadi mungkin meribetkan pemerintah ke mana-mananya," imbuhnya.

Sementara dalam dunia entertainment, ia secara tak langsung bakal disebut artis daerah. Menanggapi hal itu, ia justru menjadikan guyonan di kalangan rekan selebriti.

Baca juga : Ibu Kota Pindah Ke Kaltim, Begini Tanggapan Pengusaha

"Nah iya, malah gue sama teman-teman jadikan bercandaan, kalau dulu ditanyain 'anak mana lo? Jakarta, wiih' tapi sekarang 'halah Jakarta doang'. Tapi nggak tau juga omongan aku bisa berubah nanti," ucapnya, sembari tertawa.

Di lain sisi, ia mengatakan akan siap jikalau harus ikut berpindah lantaran urusan pekerjaan. "Nggak tau lah ya, nyamannya di sini. Mungkin nanti kalau ada production house, syuting, studio syuting pindah di sana ya ngikut aja sih karena kebutuhan kerjaan juga kan."

Baca juga : Ibukota Pindah Ke Kalimantan, Telkomsel Perkuat Jaringan

Lantas apa sih harapan bintang film 'Kapal Goyang Kapten' ini terhadap calon ibukota baru itu? "Yang penting mudah-mudahan tetap menjaga lingkungannya, hutannya, alamnya ekosistemnya itu yang aku note dan harap aja sih ya," pungkasnya. [TAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.