Dark/Light Mode
RM.id Rakyat Merdeka - Nikita bingung menyiapkan sahur untuk Indra. Sebab, selama puasa, dia biasanya jarang sahur.
Nikita Willy dan Indra Priawan sudah enam bulan menikah. Alhasil, Ramadan kali ini pengalaman pertama Nikita sebagai istri. Ada hal yang agak bikin dia jengkel. Yakni harus menyiapkan sahur untuk Indra. Padahal, saat masih lajang, Nikita tak pernah sahur.
“Soalnya gue jarang sahur. Bangun minum air putih, tidur lagi sampai shalat Subuh,” ungkap Nikita dalam kanal YouTube The Sungkar Family.
“Dan dia makan ini itu. ‘Oh my God, gue harus menyiapkan itu dan harus bangun lebih early dan menyiapkan buat lo. Itu tugas baru buat gue’,” imbuh eks Ratu Sinetron ini polos.
Baca juga : Tekuk Dolar, Rupiah Udah Nggak Lemes Lagi
Nikita sempat berharap, Indra akan mengikuti kebiasaannya. Ternyata, bertepuk sebelah tangan.
“Gue berharap dia enggak sahur. Tapi ternyata dia sahur,” ceplos artis Married By Accident dan Rasuk 2 ini. Namun lambat laun Nikita mengaku bisa menerima kenyataan harus melayani suami. Dan, itu akan diganjar pahala.
“Sebelum gue nikah curhat sama seorang Habib. Katanya, pahala istri gede banget kalau melayani suami,” beber mantan pesepakbola Diego Michiels dan Bara Tampubolon ini.
Bukan hanya soal sahur, menyiapkan sarapan pagi untuk Indra juga pengalaman baru. “Sekarang nikah itu kayak ada yang beda. Mungkin pagi-pagi gua harus nyiapin sarapan buat orang lain,” kata Nikita.
Baca juga : Ekspornya Naik 18 Persen, Industri Manufaktur Sudah Siuman
Padahal, dulu saat lajang, ia tidak segera makan usai bangun pagi.
“Biasanya gua langsung aja olahraga atau syuting, sekarang tuh harus nyiapin sarapan,” lanjut sang model.
Bahkan, ketika sekarang sedang sibuk di luar, Nikita harus memperhatikan bos taksi Blue Bird itu.
“Walaupun di lokasi syuting, gue nanya sama mbak, si Indra makan apa, atau Indra mau dipesenin apa,” ceplosnya.
Baca juga : Bangga Piala Mesum
Soal lain. Nikita ternyata rutin mengadakan pengajian untuk mendalami ilmu fiqih bersama teman-temannya.
“Sebelum menikah sudah mulai mendalami ilmu agama. Jadi waktu itu saya khataman Quran. Dan, dulu pernah nyari serta nanya ustaz yang bisa membimbing,” tutur Nikita.
Pengajian itu, menurutnya, dimulai ketika awal pandemi supaya ada kegiatan yang bermanfaat untuk keluarganya. “Akhirnya ketika sudah nikah, saya pindah ke apartemen. Pengajian di sini, anak-anak muda saja,” tutup Nikita. [NET/MER]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
