Wujudkan Generasi Emas, FHUP dan Kejagung Gelar NMCC VII Tahun 2023

RM.id  Rakyat Merdeka - Fakultas Hukum Universitas Pancasila (FHUP) melaksanakan National Moot Court Competition (NMCC) Piala Jaksa Agung VII di Aula Badan Pendidikan dan Pelatihan Kejaksaan, Raya Ragunan, Pasar Minggu. Penyelenggaraan NMCC Piala Jaksa Agung VII ini dapat menjadi wadah untuk para calon penegak hukum yang dicita-citakan oleh bangsa sesuai dengan amanah UUD 1945.

NMCC Piala Jaksa Agung VII 2023 ini mengangkat tema “Mewujudkan Generasi Emas Anti Moral Hazard dan Fraud dalam Upaya Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Nasional serta Global”. Ruang lingkupnya dikhususkan di bidang kesehatan yang berskala nasional dan transnasional.

Baca juga : Dukung Pendidikan Layak Bagi Anak, PKT Kembali Gelar Program Beasiswa Tahun 2023

Acara ini dihadiri Rektor Universitas Pancasila Prof Edie Toet Hendratno, Jaksa Agung ST Burhanuddin, Kepala Diklat Kejaksaan RI Tonny T Spontana, para Wakil Dekan FHUP, para Juri Lomba Piala Jaksa Agung VII dari unsur kehakiman, kejaksaan, dan advokat, serta akademisi para delagasi dari 16 perguruan tinggi.

Dalam sambutan, Prof Edie Toet Hendratno menyampaikan, MNCC Piala Jaksa Agung VII merupakan kegiatan yang sangat positif dalam meningkatkan wawasan para mahasiswa melalui simulasi persidangan. Pelaksanaan Lomba Peradilan Semu Piala Jaksa Agung VII ini sebagai tindak lanjut dari Penandatangan Nota Kesepahaman antara Jaksa Agung Indonesia dengan Fakultas Hukum Universitas Pancasila.

Baca juga : Daftar Game Penghasil Uang tanpa Undang Teman 2023

"Kegiatan ini bertujuan untuk mempersiapkan sumber daya manusia di kalangan mahasiswa hukum Indonesia dan generasi emas yang diharapkan menjadi dan penegak hukum yang unggul, profesional dan Pancasilais di masa yang akan datang. Tentunya, hari ini akan menjadi tonggak sejarah bagi bangsa Indonesia, dengan Kejaksaan Republik Indonesia mengawali kolaborasi antara praktik penegakan hukum dengan kajian akademik terhadap penerapan konsep restorative justice dalam penanganan perkara tindak pidana korupsi," ucapnya, dalam keterangan yang diterima redaksi, Jumat (27/1).

Dia berharap, melalui NMCC Piala Jaksa Agung VII ini, peserta semakin bermutu dan kualitas. Dia juga berharap, kerja sama dengan Kejaksaan Agung dapat terus dilaksanakan dengan cakupan lingkup yang lebih luas. Tidak hanya penyelenggaraan kompetisi, tetapi juga pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi lainnya seperti penelitian bersama, pengabdian kepada masyarakat bersama, penyuluhan hukum, pertukaran dosen atau pengajar dan pendirian pusat studi kejaksaan di Fakultas Hukum Universitas Pancasila.

Baca juga : Syarifuddin: Kami Tak akan Menyerah Jadikan MA Lebih Baik Di Tahun 2023

Acara dilanjutkan dengan Opening Speech Jaksa Agung ST Burhanuddin yang diwakili Tonny T Spontana (Kepala Diklat Kejaksaan RI). Kemudian, digelar seminar oleh beberapa narasumber seperti, Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum, Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus, Ketua Peradi Prof Otto Hasibuan, Ketua BPHN Prof Widodo Ekatjahjana, dan pembacaan resume serta penyerahan plakat oleh Rektor dan Jaksa Agung.■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.