Dark/Light Mode

WIKA Berhasil Rampungkan 4 Proyek Bendungan Strategis Pada 2021

Rabu, 1 Desember 2021 15:25 WIB
Presiden  Jokowi  meresmikan Bendungan Tugu di Desa Nglinggis, Kecamatan Tugu, Kabupaten Trenggalek Selasa (30/11)
Presiden Jokowi meresmikan Bendungan Tugu di Desa Nglinggis, Kecamatan Tugu, Kabupaten Trenggalek Selasa (30/11)

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Wijaya Karya (Persero) Tbk berhasil menyelesaikan 4 Proyek Bendungan Strategis sepanjang 2021. 

Keempat bendungan tersebut, adalah Bendungan Kuningan,  Bendungan Bendo, Ponorogo,  Bendungan Paselloreng, dan Bendungan Tugu di Trenggalek yang mulai beroperasi pada Selasa, 30 November 2021.

Baca juga : FML Hasil Inovasi Ajinomoto Mampu Tingkatkan Produksi dan Kualitas Ternak

Pada proyek ini, Wika mendapat kepercayaan mengerjakan Tahap I Bendungan Tugu dengan lingkup pekerjaan bangunan pengelak, galian dan timbunan bendungan utama (main dam) dan bendungan pengelak (cofferdam) dan Tahap II bersama PT APTA (KSO) dengan lingkup pekerjaan timbunan bendungan utama (main dam), instrumentasi, hidromekanikal dan bangunan fasilitas dengan total nilai proyek keseluruhan mencapai Rp 1,4 triliun.

Direktur Utama Perseroan, Agung Budi Waskito menjelaskan,  bahwa latar belakang pembangunan Bendungan Tugu didasarkan atas kebutuhan prasarana sumber air, seperti reservoir atau fasilitas bendungan yang masih terbatas di Kabupaten Trenggalek. 

Baca juga : Jokowi Resmikan Bendungan Dan Tanam Padi Di Jatim

“Wika mendukung Kementerian PUPR, guna menjawab kebutuhan penyediaan air irigasi dan air baku untuk rumah tangga masyarakat dan industri serta sebagai pengendali banjir di Kabupaten Trenggalek. Insya Allah, bendungan dapat menjadi landmark di Kabupaten Trenggalek,” ujar Agung dalam keterangannya, Kamis (1/12)  .

Bendungan Tugu merupakan bendungan multifungsi dengan tinggi 81 meter dan luas genangan 41,7 hektar. Keberadaannya dapat memberikan manfaat irigasi seluas 1.250 Ha dan penyediaan air baku sebesar 12 liter per detik bagi 17.280 jiwa di Kabupaten Trenggalek. 

Baca juga : Bamsoet Resmikan Klub Pemilik Kendaraan Udara Indonesia

Bendungan dengan tipe urugan inti tegak ini juga memiliki potensi sebagai pembangkit listrik tenaga mikrohidro berkapasitas 0,4 MW, mereduksi banjir sebesar 25 persen dari luas genangan terdampak, hingga tujuan pariwisata. [MFA]
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.