Tiga BUMN Kolaborasi Turunin Biaya Logistik

 Sebelumnya 
“Saat ini, Pelindo, PTPN III dan KAI, sama-sama bekerja, bersinergi meraih potensi-potensi market di Selat Malaka,” ujar Prasetyo melalui siaran pers, Selasa (11/1).

Hal ini bertujuan mewujudkan Pelabuhan Kuala Tanjung menjadi Indonesia’s logistic dan supply chain hub. Adapun ruang lingkup kerja sama ini adalah optimalisasi pemanfaatan fasilitas pelabuhan. Dan sinkronisasi rencana pengembangan jalur kereta api dengan kluster industri.

Dia berharap, langkah ini dapat menjadikan terminal multipurpose Kuala Tanjung sebagai pelabuhan muat. Dan pelabuhan tujuan dalam distribusi logistik, bahan baku. Serta hasil produksi KEK Sei Mangkei dan hasil perkebunan PTPN Group dengan mengoptimalkan penggunaan kereta api milik KAI.

Baca juga : PTPN lll, Pelindo, Dan KAI Kolaborasi Optimalkan Terminal Multipurpose Kuala Tanjung Dan KEK Sei Mangkei

Diamini Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo, dilakukannya MoU (Memorandum of Understanding) ini sebagai komitmen dan landasan atas rencana kerja sama optimalisasi Terminal Multipurpose Kuala Tanjung, KEK Sei Mangkei, dan angkutan barang menggunakan kereta api.

“Kolaborasi ini untuk membangun ekosistem transportasi logistik di Belawan, Sei Mangkei dan Kuala Tanjung dengan moda transportasi kereta api,” kata Didiek.

Menurut dia, dengan terintegrasinya kawasan industri dengan pelabuhan melalui transportasi kereta api, maka akan tercipta distribusi logistik yang efektif dan efisien.

Baca juga : Kemenhub Catat Pergerakan Penumpang Di Semua Moda Turun Pasca Libur Nataru

Sekaligus mendukung program Pemerintah dalam mengurangi biaya logistik nasional. Selain itu, manfaat lain angkutan barang menggunakan kereta api, yaitu dapat mengurangi potensi kerusakan jalan raya dan lebih ramah lingkungan.

“Saat ini, jalur kereta api KEK Sei Mangkei-Kuala Tanjung masih dalam persiapan. Kami akan terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait agar jalur tersebut dapat siap digunakan,” katanya.

Didiek menambahkan, salah satu inovasi yang akan dilakukan untuk angkutan barang pada jalur tersebut, dengan melakukan pipanisasi dari Terminal Sei Mangkei menuju kawasan pabrik dan dari Stasiun Kuala Tanjung menuju tangki timbun di pelabuhan.

Baca juga : OSO Ingatkan Kader Terus Berjuang Dan Berkolaborasi Dengan Rakyat

Dia berharap, upaya ini akan dapat mengefisiensi pola layanan, di mana sebelumnya menggunakan trucking.

“Semoga kolaborasi ini dapat berkontribusi terhadap perekonomian Indonesia, khususnya di wilayah Sumatera Utara,” harap Didiek. [DWI/IMA]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.