Prospeknya Cerah, Jokowi Rayu Investor Kembangkan Ekonomi Digital

RM.id  Rakyat Merdeka - Presiden Jokowi menegaskan, Indonesia memiliki daya tarik investasi yang tinggi pada infrastruktur ekonomi digital. Mengingat jumlah penduduknya yang sangat besar, dan daya beli yang terus meningkat pesat.

Perhatian khusus pemerintah terhadap pengembangan teknologi digital, terutama ditujukan bagi yang berkontribusi langsung terhadap pemberdayaan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta pengembangan sumber daya manusia (SDM).

"Kami ingin mengundang investasi, yang bisa memberikan kesempatan kepada seluruh lapisan masyarakat untuk berpartisipasi, dan mendapatkan manfaat dari transformasi ekonomi digital ini,” ujar Jokowi saat membuka B20 Inception Meeting di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Kamis (27/1).

Baca juga : Kenaikan Cukai Rokok Kacaukan Pemulihan Ekonomi

Kepala Negara mengungkapkan, ekonomi digital Indonesia saat ini berkembang dengan sangat pesat. Saat ini, Indonesia memiliki satu decacorn dan delapan unicorn.

Pemerintah Indonesia juga terus mendorong pelaku UMKM, untuk memanfaatkan berbagai platform digital untuk meningkatkan usahanya.

“Sejak awal pandemi, pemerintah mendorong sektor UMKM untuk memanfaatkan platform digital dalam memasarkan produknya. Strategi ini telah berhasil menarik lebih dari 8,4 juta UMKM untuk menjual produknya,” jelas Jokowi.

Baca juga : PKPU TDPM, Nasib Investor Di Tangan Hakim Pengawas

Di sisi lain, untuk mendorong interkonektivitas global yang semakin meningkat, terdapat tiga investasi pembangunan kabel telekomunikasi bawah laut yang menghubungkan secara langsung Indonesia dengan Pantai Barat Amerika Serikat.

Keberadaan infrastruktur ini nantinya akan meningkatkan kapasitas bandwidth Indonesia menjadi lebih dari 100 persen.

Selain itu, Indonesia juga akan memainkan peran penting dalam ekosistem semikonduktor.

Baca juga : Transaksinya Terus Naik, E-commerce Perlu Perkuat Infrastruktur Digital

Dalam tahun ini, tengah dibangun fasilitas chip design dan pabrik polisilikon di Jawa Tengah dengan kapasitas 40 ribu ton.

“Di tahap awal, produk ini akan kita fokuskan untuk menyuplai kebutuhan solar cell. Namun, dalam beberapa tahun ke depan akan difokuskan untuk semikonduktor,” beber Jokowi.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.