Muncul Nama Airin Di Pilgub, Golkar DKI Solid Dukung Ahmed Zaky

RM.id  Rakyat Merdeka - Nama Airin Rachmi Diany santer disebut sebagai calon gubernur atau wakil gubernur DKI Jakarta 2024 mendatang. Mantan Wali Kota Tangerang Selatan ini pun dipasangkan dengan beberapa tokoh. Teranyar, Airin diduetkan dengan Ahmad Sahroni, politisi NasDem yang juga Ketua Formula E.

Kebetulan, Kamis (10/3) lalu Airin yang merupakan kader Golkar dan menjabat Ketua Perempuan Partai Golkar (KPPG) mendampingi Ketua Umum Golkar Airlangga Hartanto berkunjung ke NasDem Tower, Menteng, Jakarta Pusat. Nah di sana, Surya Paloh Ketua Umum NasDem ditemani Ahmad Sahroni, Bendahara Umum Partai NasDem. Wacana untuk menduetkan Sahroni-Airin di pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2024 pun semakin kencang.

Menanggapi isu tersebut, DPD Partai Golkar DKI Jakarta menegaskan sikapnya yang tetap mengusulkan Ahmed Zaki Iskandar sebagai calon Gubernur DKI Jakarta 2024 mendatang. Karena itu merupakan hasil Musyawarah Daerah (Musda) X Partai Golkar DKI Jakarta pada Maret 2020 lalu.

Menurut Sekretaris DPD Partai Golkar DKI Jakarta Basri Baco, keputusan Musda yang mengusung Ahmed Zaki Iskandar sebagai Cagub DKI masih berlaku karena belum dicabut oleh DPP. Karena itu, Baco merasa Zaki tetap diusulkan sebagai kandidat Cagub DKI dari Partai Golkar.

Baca juga : Golkar Jakarta Solid Dukung Airlangga Capres Dan Ahmed Zaki Cagub DKI

“Belum dianulir, sehingga kami makin menguatkan dan mengingatkan semua pihak bahwa keputusan Musda masih berlaku,” kata Baco di Kantor DPD Golkar DKI Jakarta pada Kamis (17/3).

Dijelaskan Baco, DPP memang memiliki kewenangan terhadap pencalonan kepala daerah, meski telah diputuskan dalam Musda. Namun Baco meyakini, jika Airlangga mengganti nama Zaki tentu sudah melewati proses kajian politik yang matang.

“Terkait Ibu Airin yang katanya diduga dipasangkan dalam pertemuan tersebut, itu adalah hak Ketua Umum dan Ibu Airin juga salah satu kader terbaik yang kami punya,” ujar Baco.

“Namun kami di DKI Jakarta juga ingin menyampaikan bahwa ada hasil Musda yang harus kami sampaikan dan kami usulkan kepada Ketua Umum. Semoga Ketua Umum bisa meridhoi dan mewujudkan suara hati seluruh kader Golkar DKI Jakarta,” lanjut Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD DKI Jakarta ini.

Baca juga : Anies-RK Saling Nendang

Sampai sekarang, kata Baco, belum ada pembicaraan lebih lanjut terkait pencalonan Airin dalam ajang Pilkada DKI 2024 mendatang. Dia juga meyakini, Ketua Umum Airlangga akan mengambil keputusan yang tepat dalam kandidat Cagub DKI sebagaimana hasil Musda X.

“Kalau Ibu Airin yang jadi dipilih dan itu memang keputusan Ketua Umum yang diambil berdasarkan pertimbangan kajian yang terbaik, kan kami nggak bisa berbuat apa-apa. Golkar DKI kan nggak bisa ngelawan, karena aturannya kan begitu kewenangannya ada di Ketum jadi bukan kami legawa atau kami nggak legawa,” imbuhnya. 

Judistira Hermawan, Ketua Harian DPD Partai Golkar Jakarta menambahkan, jika isu Sahroni-Airin hanya gimmick saja. "Itu kan hanya dicomblang-comblangin saja. Ya, media juga yang nyomblangin," kata Judistira.

Sekretaris Fraksi Partai Golkar DPRD DKI ini menyebut, penentuan calon kepala daerah ada aturan dan tahapannya. Tidak bisa ujug-ujug saja. "Dan ini berlaku di semua wilayah, tidak hanya di Jakarta. Entah itu pemilihan gubernur, wali kota atau bupati," cetusnya. 

Baca juga : Golkar DIY Solid Dukung Airlangga Nyapres

Karena itu, Judistira kembali menegaskan sikap DPD Partai Golkar Jakarta yang akan mengusulkan Ahmed Zaky Iskandar sebagai Cagub Jakarta 2024. 

Sementara di luar, terdengar celetukan menggelitik dari kader Golkar. "Jakarta mah jangan Airin, nggak di-Airin aja udah banjir. Makanya kita tetap dukung Bang Zaky," katanya disambut tawa kader Golkar lainnya. [DRS]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.