Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Program Sentra Digital SMK
PT Tera Data Indonusa Siap Lahirkan 50 Ribu Teknopreneur
Kamis, 14 April 2022 20:03 WIB

RM.id Rakyat Merdeka - PT Tera Data Indonusa (TDI) berkomitmen meningkatkan angka wirausaha di Indonesia, khususnya teknopreneur melalui program Sentra Digital SMK. Targetnya mencapai 50 ribu orang.
TDI menargetkan kerja sama melalui penandatanganan sebanyak seribu SMK. Harapannya dari 1 SMK dapat melahirkan 50 entrepreneur di bidang IT. Sehingga target menciptakan 50 ribu teknopreneur dari program Sentra Digital ini dapat tercapai.
Kamis (7/4), TDI memulai rangkaian program ini dengan seminar dan workshop bagi 100 SMK di Probolinggo, Jawa Timur. Antusiasme peserta sangat positif. Terlihat dari jumlah peserta mencapai 400 orang serta didukung Pemerintah setempat. Acara serupa juga kembali diadakan pada Kamis (14/4) di Malang, Jawa Timur.
TDI sebagai salah satu perusahaan IT terkemuka di Indonesia dengan brand laptop unggulannya yaitu Axioo mencermati kondisi kebutuhan akan talenta muda berkompeten di Indonesia. Program sentra ini menjadi sebuah wadah yang mumpuni bagi pelajar yang ingin mengasah kemampuan menjadi seorang teknopreneur.
Berita Terkait : Petrokimia Dan Bank BJB Siap Tarung Di Grand Final
Seremoni peluncuran program Sentra Digital SMK ditandai dengan kegiatan Penandatanganan MOU Axioo Class Program dengan SMK sekota dan Kabupaten Probolinggo yang dihadiri GM Retail Sales PT TDI Umayya dan Education Program Director Axioo Timmy Timotius Theopelus.
Acara juga dihadiri Wali Kota Probolinggo serta jajaran kepala dinas kota & Kabupaten, Kepala Cabang Dinas SMK Probolinggo serta Kepala Sekolah SMK di Probolinggo, Selasa (12/4).
"Peran teknologi dalam kehidupan tidak dapat dilepaska. Sebagai salah satu perusahaan teknologi, TDI terus berusaha menghadirkan aksi nyata bagi perkembangan teknologi di Indonesia. Kehadiran program Sentra Digital SMK merupakan bentuk respon kami untuk mengasah talenta generasi muda Indonesia untuk siap membuka usaha sendiri dibidang teknologi digital," ujar Umayya.
Saat ini telah berdiri Axioo Sentra Digital SMK pertama yaitu SMK Pertiwi Kuningan, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, selaku SMK Rujukan Nasional Utama Axioo Class Program untuk Indonesia. Program ini terbukti telah mendukung terciptanya SMK pencetak wirausaha.
Berita Terkait : Perkuat Talenta Digital Indonesia, Kominfo Siapkan 200 Beasiswa S2
Pada pelaksanaan programnya, TDI merancang serangkaian program strategis yang akan dijalankan oleh peserta kegiatan. Program tersebut antara lain Training & Workshop untuk guru, Pembangunan Business Centre, Pelatihan dan Sertifikasi bagi murid SMK, mentoring alumni serta pelatihan siap kerja bagi alumni.
"Rangkaian program yang akan kami hadirkan merupakan inisiatif yang kami yakini mampu mendesain pemikiran peserta untuk berorientasi pada proses serta penyelesaian sebuah masalah. Lain dari itu, kami yakin kurikulum yang kami terapkan pada pelatihan akan disesuaikan pula dengan kebutuhan peserta," kata Umayya.
Sekretaris Daerah Probolinggo Ninik Ira Wibawati berharap, program ini mampu membuka lapangan pekerjaan lebih luas.
"Kami sangat mendukung dan menyambut baik kerja sama antara sekolah dan swasta, SMK harus bisa mencetak anak didik yang hebat dan handal. Mudah-mudahan selanjutnya masih banyak dunia usaha yang merangkul sekolah-sekolah, bekerja sama untuk menciptakan lapangan kerja seluas-luasnya," pesannya.
Berita Terkait : Pasca Banjir Serang, PLN Tetap Siagakan Personel
Sebagai tambahan informasi, TDI mendukung pembangunan keberlanjutan (SDG’s) melalui berbagai pilar inisiatif Environtmental, Social and Governance (ESG).
Adapun sejumlah program yang dihadirkan berlandaskan pilar-pilar tersebut antara lain Axioo Mengajar, Axioo Sentra Digital dan Bisa Bersama Axioo. Program tersebut telah berlangsung sejak tahun 2009 hingga sekarang telah bersinergi bersama lebih dari 500 SMK, 9.000 peserta program dan 30 ribu sesi training bagi pelajar. [MEN]
Tags :
Berita Lainnya