KAI Dan ASDP Tambah Armada Layani Pemudik

 Sebelumnya 
“Kami mengimbau masyarakat yang akan melakukan perjalanan dengan kapal ferry tetap mengatur perjalanan sedini mungkin dengan melakukan reservasi mandiri melalui aplikasi Ferizy,” kata Ira dalam rilisnya, kemarin.

Adapun di masa angkutan Lebaran 2022 ini, perseroan melayani dari empat pelabuhan utama yakni Merak - Bakauheni - Ketapang - Gilimanuk.

Ia berharap, kerja sama dan pengertian seluruh pengguna jasa agar tetap bersabar dan disiplin dalam mengatur waktu perjalanan.

“Karena menjelang puncak arus mudik, volume pemudik dan kendaraan terus meningkat,” imbuhnya.

Baca juga : Polda Metro Instrusikan Polsek Pantau Rumah Pemudik

Corporate Secretary ASDP Indonesia Ferry Shelvy Arifin menambahkan, pihaknya juga menggelar program mudik gratis dengan menyiapkan lima unit bus Damri yang akan mengantarkan 200 pemudik. Dengan tujuan rute Jakarta-Bandar Lampung via Serang-Kalianda.

“Kami menyiapkan kuota mudik gratis untuk 20.000 orang. Ini untuk mengalihkan pemudik yang biasa menggunakan sepeda motor ke moda transportasi yang lebih nyaman dan aman. Seperti bus, kereta api atau kapal ferry,” kata Shelvy dalam rilisnya, Rabu (20/4).

Menanggapi ini, Ketua Bidang Advokasi dan Kemasyarakatan MTI (Masyarakat Transportasi Indonesia) Pusat Djoko Setijowarno mengatakan, tingginya animo masyarakat yang ingin mudik sudah diperkirakan.

“Jadi nggak heran kalau ada penambahan armada, baik dari kereta, pesawat, bis, kapal laut dan lainnya. Terpenting, faktor keselamatan menjadi tanggung jawab semua pihak, termasuk masyarakat itu sendiri,” ungkapnya kepada Rakyat Merdeka, kemarin.

Baca juga : KSP: Jangan Ada Lagi Yang Permainkan Nasib Rakyat

Apalagi dari hasil survei yang dilakukan Balitbang (Badan Penelitian dan Pengembangan) Kementerian Perhubungan Maret 2022, ada potensi penggunaan moda transportasi umum bergeser. Yakni, penggunaan pesawat menjadi lebih banyak dibandingkan kereta api.

Pengguna pesawat terbang diprediksi sebanyak 12,1 persen atau 9,6 juta orang, kereta api 9 persen atau 7,2 juta orang.

Sedangkan, kapal laut 1,4 persen atau 1,1 juta orang, kapal penyeberangan 1,2 persen atau 900 ribu orang, dan bus 16,3 persen atau 12,9 juta orang.

“Tapi, penggunaan angkutan pribadi tetap yang terbanyak. Dengan mobil pribadi diperkirakan sebesar 26,8 persen atau 21,3 juta orang, dan sepeda motor 18,7 persen atau 14,9 juta orang,” kata Djoko.

Baca juga : Rakor PPID 2022 Momentum Tingkatkan Inovasi Dan Kolaborasi Layanan Informasi Publik

Sehingga, tingginya mobilitas masyarakat saat libur Lebaran nanti harus diantisipasi dan disiapkan sebaik mungkin. Termasuk, tetap mengingatkan masyarakat untuk tetap menjaga prokes. Sebab, pandemi Covid-19 ini belum sepenuhnya berakhir.

“Harus disiapkan juga angkutan penyeberangan atau angkutan laut karena ada pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi antar pulau,” tutupnya.  [IMA]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.