Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Kasus Mafia Migor Terbongkar
KSP: Jangan Ada Lagi Yang Permainkan Nasib Rakyat
Rabu, 20 April 2022 19:15 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Pengungkapan kasus mafia minyak goreng oleh Kejaksaan Agung, menjadi bukti bahwa pemerintah tidak pernah takut menghadapi dan memberantas praktik mafia, yang merugikan masyarakat.
Deputi IV Kepala Staf Kepresidenan Juri Ardiantoro menyampaikan ini, di Gedung Bina Graha Jakarta, Rabu (20/4).
“Pengungkapan kasus ini adalah bukti pemerintah menjamin ketersediaan pangan dan keseriusan, dalam memberantas praktik-praktik yang merugikan masyarakat. Jadi, jangan ada lagi yang mencoba mempermainkan nasib rakyat,” tegas Juri.
Baca juga : Jokowi: Usut Tuntas Kasus Migor, Biar Ketahuan Siapa Yang Main
Juri mengatakan, pemerintah sangat mengapresiasi langkah konkret semua pihak, terkait pengungkapan kasus mafia minyak goreng.
Tak hanya menjadi wujud penegakan hukum, Juri menilai terbongkarnya kasus tersebut sebagai bukti keseriusan pemerintah dalam mengatasi persoalan minyak goreng, yang selama ini mendera masyarakat.
Untuk itu, Kantor Staf Presiden mendukung Kejaksaan Agung dan institusi hukum lain, untuk mengusut tuntas kasus korupsi pemberian fasilitas ekspor CPO ini.
Baca juga : Siapa Lagi Yang Degdegan
“Karena ini merupakan rangkaian dari upaya pemerintah dalam menyelesaikan persoalan minyak goreng,” terangnya.
Kejaksaan Agung (Kejagung) membongkar praktik mafia minyak goreng, dan telah menetapkan empat tersangka. Salah satunya, Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan (Kemendag) Indrasari Wishnu Wardhana.
Kejagung menilai, Indra telah terbukti melakukan tindak pidana korupsi dalam pemberian fasilitas ekspor CPO dan produk turunannya, kepada beberapa perusahaan pengelolaan sawit. Yakni Permata Hijau Group, Wilmar Nabati Indonesia, PT Multimas Nabati Asahan, dan PT Musim Mas. [HES]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya