Awal Tahun Rupiah Langsung Melesat

RM.id  Rakyat Merdeka - Mengawali tahun 2023, nilai tukar rupiah dibuka menguat 0,25 persen ke level Rp 15.534 per dolar AS dibandingkan pada penutupan perdagangan di tahun 2022 di level Rp 15.572 per dolar AS.

Pergerakan mayoritas mata uang di kawasan Asia melemah terhadap dolar AS. Dolar Hong Kong turun 0,04 persen, dolar Singapura melemah 0,06 persen, won Korea Selatan anjlok 0,64 persen dan  yen Jepang naik 0,12 persen. 

Baca juga : Tahun Baru Masalah Lama

Indeks dolar AS terhadap mata uang saingannya turun 0,34 persen ke level 103,32. Sementara nilai tukar rupiah terhadap euro melemah 0,01 persen ke level Rp 16.734, terhadap poundsterling Inggris naik 0,16 persen ke level Rp 18.880, dan terhadap dolar Australia menguat 0,16 persen ke level Rp 10.637.

Senior Analis Pasar Keuangan dari DCFX Lukman Leong mengatakan, awal tahun ini nilai tukar rupiah didorong akibat aktivitas perdagangan banyak yang belum buka usai tahun baru.

Baca juga : Tahun Baru, Tapir Ikutan Check In Di Hotel

"Selanjutnya, investor akan mencermati data inflasi Indonesia Desember yang diperkirakan sedikit meningkat dan ini dapat menekan rupiah," ujarnya di Jakarta, Senin (2/1).

Lukman memproyeksi, nilai tukar rupiah bergerak di kisaran Rp 15.500 sampai Rp 15.650 per dolar AS sepanjang hari ini.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.