Menteri Teten: Produk UMKM Kulit Asal Garut Harus Mendunia

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Koperasi dan UKM (Menkop UKM) Teten Masduki bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Garut (Jawa Barat) membangun industri kulit untuk terus berkembang dan berkelas dunia.

Rencananya, kerja sama tersebut akan diwujudkan dengan membangun Rumah Produksi Bersama atau Factory Sharing.

Baca juga : Presiden Tekankan Proyek Tol IKN Harus Perhatikan Lingkungan

“Di Garut kami sedang bangun factory sharing yang menyediakan alat modern bagi perajin sepatu dan tas kulit, yang terus di-develop. Sehingga UMKM yang mau membuat kerajinan kulit tersebut, bisa maklon di sana dengan harga yang lebih murah. Garut bukan hanya kota dodol, tapi menjadi World of Fashion,” ucap Teten dalam sambutannya di Peragaan Busana Garut, Indonesia Fashion Week (IFW) 2023 yang bertajuk ’Sagara Dari Timur,’ Jakarta Convention Center (JCC), Jumat (24/2).

Teten menegaskan, Kemenkop UKM punya rencana besar bagaimana membangun industri kulit di Garut untuk terus maju dan tidak ketinggalan zaman. Di mana produksi kulit di Garut ini umurnya kurang lebih mencapai 100 tahun, sama dengan umur brand ternama dunia, Gucci.

Baca juga : Soetta Pamerkan Produk UMKM Babel, Termasuk Lada & Sedotan Yang Mendunia

“Bahan baku kulit Indonesia sangat berkualitas bahkan hingga high end produk juga tak kalah bagus. Kita ini kaya akan wastra, begitu banyak culture yang berbeda, dan desainer kita juga memiliki selera cukup tinggi bahkan sudah punya nama di luar negeri,” sebut Teten.

Teten turut memberikan apresiasi kepada Asosiasi Perancang dan Pengusaha Mode Indonesia (APPMI) yang dalam hal ini kerja sama Pemerintah Garut yang menggandeng desainer ternama, Poppy Darsono, telah menginisiasi salah satu perhelatan fesyen terbesar di Tanah Air, khususnya dengan menggandeng beberapa kain lokal, Garut salah satunya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.