Dark/Light Mode

Tenis Australia Terbuka

Tanpa Alasan Jelas, Naomi Osaka Mundur

Senin, 9 Januari 2023 07:00 WIB
Naomi Osaka. (Foto: Getty Images).
Naomi Osaka. (Foto: Getty Images).

RM.id  Rakyat Merdeka - Lagi-lagi peserta turneman tenis Grand Slam Australia Terbuka 2023 menyatakan mundur. Kali ini datang dari petenis asal Jepang, Naomi Osaka.

Juara Australia Terbuka dua kali ini menyatakan mundur dari pembukaan Grand Slam pada tahun ini. Tepatnya, seminggu sebelum turnamen tersebut dimulai. Belum ada penjelasan terkait penyebab mundurnya Naomi.

“Naomi Osaka mengundurkan diri dari Australia Terbuka. Kami akan merindukannya di AO2023,” bunyi keterangan pihak penyelenggara.

Baca juga : Terbuka Saja Masih Nggak Jelas, Apalagi Tertutup

Osaka belum memainkan pertandingan kompetitif sejak mundur dari turnamen di Tokyo pada September 2022 karena cedera perut. Posisi juara di Melbourne pada 2019 dan 2021 tersebut kini merosot ke peringkat 42 dunia.

Adapun pemenang Grand Slam empat kali itu sebelumnya berbicara tentang perjuangan dengan kesehatan mentalnya. Osaka mengakui bahwa performanya turun dalam beberapa turnamen terakhir. “Tahun ini bukan tahun terbaik bagi saya. Tetapi, saya telah belajar banyak tentang diri saya. Hidup naik dan turun. Tahun ini lebih banyak turun daripada naik,” ungkap Osaka.

Sebelumnya, petenis nomor satu dunia Carlos Alcaraz mengumumkan pengunduran dirinya dari grand slam Australia Terbuka 2023. Keputusan itu diambil Alcaraz setelah dirinya mendapati cedera kaki saat melakukan latihan.

Baca juga : Moeldoko Ajak Pemuka Agama Kuatkan Moderasi Beragama

“Saya mengalami cedera saat melakukan gerakan yang tidak wajar dalam latihan,” tulis petenis Spanyol berusia 19 tahun itu di akun Twitter-nya.

“Saya telah bekerja sangat keras untuk mencapai level terbaik saya untuk Australia, tetapi sayangnya saya tidak akan bisa bermain,” imbuhnya.

Penarikan Alcaraz mengartikan juara bertahan dan pemenang grand slam 22 kali Rafael Nadal akan dipromosikan menjadi unggulan teratas di Australia Terbuka yang dimulai di Melbourne pada 16 Januari.

Baca juga : Uni Eropa Santuy Sikapi Pasal Panas KUHP Baru

Ini bukan kali pertama Alcaraz absen di kejuaraan besar akibat cedera, sebelumnya dia juga absen di Piala Davis dan ATP Finals tahun lalu setelah mengalami cedera perut. Musim lalu, Alcaraz merebut lima gelar juara dengan catatan kemenanngan sebanyak 57 kali dalam 70 pertandingan. Kegemilangannya di tahun 2022 sukses mengantarkannya menjadi petenis nomor satu dunia termuda ATP. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.