Dark/Light Mode

Top, Program TJSL Telkom Revitalisasi Lebih dari 250 Titik di Indonesia di 2023

Senin, 12 Februari 2024 17:50 WIB
Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Telkom pada aspek lingkungan diselaraskan dengan enam poin SDGS yang telah terbagi ke dalam sembilan bentuk program. Sepanjang tahun 2023, program TJSL Telkom telah merevitalisasi lebih dari 250 titik di Indonesia. (Foto: Dok. Telkom Indonesia)
Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Telkom pada aspek lingkungan diselaraskan dengan enam poin SDGS yang telah terbagi ke dalam sembilan bentuk program. Sepanjang tahun 2023, program TJSL Telkom telah merevitalisasi lebih dari 250 titik di Indonesia. (Foto: Dok. Telkom Indonesia)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sebagai upaya mendukung capaian Sustainable Development Goals (SDGs), PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) berkomitmen untuk terus menyalurkan beragam bantuan kepada masyarakat melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).

Hal ini juga sejalan dengan fokus perusahaan dalam menerapkan prinsip Environmental, Social, and Corporate Governance (ESG) melalui program EXIST (ESG Existence for Sustainability by Telkom Indonesia).

Sepanjang tahun 2023, program TJSL Telkom fokus ke dalam tiga aspek yaitu aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan. Pelaksanaan program TJSL Telkom pada aspek lingkungan diselaraskan dengan enam poin SDGS yang telah terbagi ke dalam sembilan bentuk program.

Program tersebut yakni e-waste management, sinergi program komunitas sadar lingkungan, penanaman terumbu karang, penanaman mangrove, konservasi hutan binaan, bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), Electronic Device Donation for Education (Eduvice), bantuan sarana air bersih dan renovasi MCK umum.

Program bantuan sarana air bersih mengacu pada SDGs poin ke-6 yaitu air bersih dan sanitasi layak.

Implementasi program berupa bantuan sumur bor dan bantuan pipanisasi sumber air bersih.

Baca juga : PTPN IV PalmCo Target Revitalisasi 60.000 Ha Sawit Renta Hingga 2026

Sepanjang tahun 2023, Telkom telah melaksanakan program sarana air bersih di 74 titik lokasi yang tersebar di seluruh Indonesia.

SGM Community Development Center Telkom Indonesia, Hery Susanto mengatakan, melalui program ini, Telkom berharap mampu memberikan kemudahan akses air bersih bagi masyarakat yang seringkali mengalami kekeringan.

"Telkom juga telah melaksanakan program renovasi MCK umum bagi masyarakat dengan MCK tidak layak. Lebih dari 300 kepala keluarga di 79 titik lokasi telah menerima manfaat dari program ini," ujar Hery dalam keterangannya, Senin (12/2/2024).

Program bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dan e-waste management selaras dengan SDGs poin ke-11 yaitu kota dan pemukiman yang berkelanjutan.

"Program bedah RTLH berhasil membantu 44 kepala keluarga yang tersebar di beberapa kota di Indonesia seperti Bandung, Makassar, Cianjur dan Jakarta," ujar Hery.

Sementara itu, melalui program e-waste management, Telkom berhasil membantu masyarakat dalam mengelola sampah di 11 titik lokasi.

Baca juga : Ini Evaluasi Rinov/Mentari Tersingkir Di Indonesia Masters 2024

Program ini tidak hanya mengimplementasikan poin SDGs ke-11, tetapi juga mengimplementasikan SDGs poin ke-12 yakni konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab lewat instalasi dan sosialisasi penerapan e-waste management.

Selanjutnya, program Eduvice yang juga berlandaskan pada SDGs poin ke-12 memberikan bantuan berupa pengumpulan sampah-sampah elektronik untuk dikelola dan didaur ulang menjadi barang bermanfaat.

Perangkat elektronik tersebut kemudian didistribusikan ke sekolah, panti asuhan, masjid dan rumah belajar.

Sepanjang tahun 2023, Telkom berhasil mengumpulkan 194 perangkat elektronik yang didistribusikan ke beberapa kota seperti Bekasi, Bogor, Depok, Padang dan Tangerang.

Untuk SDGs poin ke-13 terkait penanganan perubahan iklim, Telkom berkolaborasi dengan 36 komunitas lingkungan untuk mengajak masyarakat peduli pada keberlangsungan lingkungan hidup.

Komunitas ini tersebar di beberapa titik seperti Banten, Jawa Barat, Yogyakarta dan Jawa Timur. Telkom bersama 36 komunitas lingkungan ini berfokus pada empat segmentasi, yakni pelestarian fauna & lingkungan, edukasi, serta pengolahan limbah.

Baca juga : Pertamina Trans Kontinental Raih 3 Pengharaan di Indonesia Green Awards 2024

Telkom juga berhasil melaksanakan program penanaman mangrove dan terumbu karang yang berlandaskan pada SDGs poin ke-14 yaitu ekosistem lautan.

Dari kegiatan konservasi ini, Telkom berhasil menanamkan kembali 48.500 pohon mangrove dan 3.529 substrat terumbu karang.

Telkom juga telah melaksanakan 11 program konservasi hutan binaan digital dengan akumulasi luas hasil konservasi sebesar 41.550 hektare.

Program ini juga berlandaskan pada SDGs poin ke-15 yaitu ekosistem daratan. Melalui program-program ini, Telkom berharap dapat mendukung capaian Sustainable Development Goals di tahun 2030 nantinya.

"Telkom berperan tidak hanya melakukan pencegahan semata, tetapi turut serta memulihkan dan memelihara lingkungan hidup. Telkom juga melibatkan karyawan serta keluarga besar TelkomGroup untuk ikut menyukseskan program ini,” pungkas Hery.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.