Pra Penjualan Properti LPKR Terus Meningkat Di Kuartal I 2024

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Lippo Karawaci Tbk. (LPKR), platform real estate dan layanan kesehatan di Indonesia, mencatatkan pertumbuhan pra penjualan (marketing sales) dalam beberapa tahun terakhir.

LPKR optimis kembali membukukan peningkatan pra penjualan pada tahun 2024. Secara historis, pra penjualan LPKR cenderung bertumbuh.

Pada tahun 2019, LPKR membukukan pra penjualan Rp1,84 triliun, yang kemudian meningkat menjadi Rp2,67 triliun pada tahun 2020.

Selanjutnya, pada tahun 2021, LPKR mencatatkan pra penjualan sebesar Rp4,96 triliun, Rp4,76 triliun pada tahun 2022, dan Rp5,12 triliun pada tahun 2023.

Baca juga : Yuk, Pilih Perusahaan Properti Andalan Di Ajang GPA The Peoples Choice 2024

Pada tahun ini, LPKR menargetkan pra penjualan naik menjadi Rp5,37 triliun.

Adapun per Maret 2024 atau Kuartal I, LPKR telah merealisasikan pra penjualan sebanyak Rp1,50 triliun, naik 24 persen year on year (yoy) dari Kuartal I/2023 dan mencakup 28 persen dari target tahun 2024.

Group CEO LPKR John Riady menyampaikan bahwa penjualan properti pada Kuartal I/2024 didominasi produk rumah tapak berkat keberhasilan peluncuran Park Serpong.

Selain itu, LPKR juga memasarkan Lippo Cikarang Cosmopolis, sebuah properti berkonsep baru di Cikarang yang didukung oleh rangkaian produk XYZ Livin.

Baca juga : LG Perkenalkan Teknologi Terbaru pada QNED TV 2024

"Lebih dari 55 persen pra penjualan bersumber dari berbagai proyek perumahan yang menyasar pemilik rumah pertama, seperti Cendana Homes, XYZ Livin, dan Waterfront Uptown," ujar John Riady dalam keterangannya, Jumat (31/5/2024).

Ia menambahkan LPKR terus memperkuat posisinya di segmen pasar pemilik rumah perdana dengan merilis lebih banyak unit di Park Serpong dan di Lippo Cikarang Cosmopolis.

Setelah mencapai 28 persen dari target pra penjualan pada Kuartal I/2024, perusahaan berada di jalur yang tepat untuk memenuhi target tahun ini, dengan mempertahankan momentum penjualan saat ini.

Lebih lanjut John mengatakan, proyek LPKR sendiri sebagian besar berlokasi di wilayah Barat Jabodetabek, yang terdiri dari produk rumah tapak dan menengah, ruko, serta hunian tingkat tinggi yang siap dihuni.

Baca juga : Penyaluran KUR BRI Tembus Rp59,96 Triliun Hingga Akhir April 2024

"Produk rumah tapak yang dikembangkan oleh LPKR, seperti seri XYZ Livin dan Cendana di Park Serpong, memberikan kontribusi sebesar Rp543 miliar kepada pra penjualan Kuartal I/2024," pungkasnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.