PLN EPI dan PLN Icon Plus Gelar Pelatihan Digital Marketing UMK di Gunungkidul

RM.id  Rakyat Merdeka - PT PLN Energi Primer Indonesia dan PT PLN Icon Plus bersinergi meningkatkan kapasitas ekonomi digital masyarakat di Gunungkidul, Jawa Tengah.

Lewat kolaborasi Program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) Pelatihan dan Pendampingan Digital Marketing Usaha Mikro Kecil (UMK) di Desa Berdaya Energi Gunung Kidul ini, Subholding PLN Grup bersama-sama mendorong kemandirian ekonomi masyarakat.

Kegiatan ini dilaksanakan dengan melibatkan UMK Binaan, seperti Ron Art Eroniti yang bergerak di bidang batik ecoprint, KWT Mustika Sari yang memproduksi jamu dan minuman herbal, Keripik Debog Mbak Winny dan Unit Usaha Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Karang Asem dan Gombang .

Kegiatan ini juga bertujuan untuk memperkuat kemampuan UMK dalam memanfaatkan teknologi digital serta meningkatkan pemasaran produk UMK.

Baca juga : Dukung IKM Naik Kelas, SANF Gelar Pelatihan Literasi Dan Inklusi Keuangan

Apalagi, sasaran dari pelatihan ini merupakan masyarakat yang berada di Green Economic Village (GEV) milik PLN EPI yang menerapkan program ekonomi sirkular.

Perwakilan Kelompok Wanita Tani (KWT) Mustika Sari Gunungkidul, Erna Dwi mengapresiasi upaya subholding PLN dalam meningkatkan softskill dan kapasitas masyarakat.

Erna menilai, masyarakat saat ini banyak melakukan aktifitas ekonomi yang selingkup wilayah saja, namun dengan adanya pendampingan ini tidak menutup kemungkinan memperluas pasar dari produksi masyarakat.

"Lewat pelatihan digital marketing ini, maka masyarakat bisa memperluas jangkauan pasar. Produksi rumahan bisa punya jangkauan lebih luas," kata Erna.

Baca juga : PLN Nusantara Power Dukung Pelestarian Burung Maleo di Tangkoko, Sulawesi

Pelatihan digital marketing ini diikuti oleh lebih dari 35 orang, dilaksanakan pada 27 dan 28 Juni 2024 dengan turut mengundang Pemerintah Desa setempat.

Selama dua hari peserta mendapat pelatihan intensif terkait digital marketing, penggunaan platform market place serta pemanfatan media sosial.

Direktur Utama PLN EPI Iwan Agung Firstantara menegaskan Subholding PLN juga mengemban tugas untuk memberikan dampak langsung kepada masyarakat, bukan hanya pelayanan bisnis yang prima tetapi juga program yang mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Subholding mengemban tugas untuk bisa memberikan best effort layanan ke masyarakat. Subholding PLN berkolaborasi untuk bisa meningkatkan jangkauan program TJSL ke masyarakat. Hal ini juga sejalan dengan prinsip ESG di mana, seluruh program bisa berdampak signifikan ke masyarakat," kata Iwan.

Baca juga : Gandeng UNJA Dan APHI, PT WKS Gelar Pelatihan Tangani Karhutla

Direktur Utama PLN Icon Plus, Ari Rahmat Indra Cahyadi menjelaskan, program kolaborasi antara PLN Icon Plus dan PLN Energi Primer Indonesia dalam program Desa Berdaya Gunungkidul mampu meningkatkan kapasitas masyarakat.

Melalui program ini, diharapkan masyarakat setempat dapat lebih mandiri serta berdaya saing tinggi, khususnya dalam menghadapi era digitalisasi.

"Kami juga turut mendukung UMKM untuk masuk ke pasar digital melalui fitur marketplace yang terdapat pada aplikasi PLN Mobile. Ini merupakan wujud komitmen nyata kami dalam implementasi program TJSL untuk mendukung peningkatan ekonomi masyarakat melalui pemanfaatan teknologi." tutup Ari.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.