Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Tawarkan Obligasi Dan Sukuk, PT PP Incar Dana Segar Rp 4 Triliun
Kamis, 10 Juni 2021 16:15 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - PT Pembangunan Perumahan /PP (Persero) Tbk, melakukan aksi korporasi dalam rangka Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) Obligasi Berkelanjutan III, dan Penawaran Umum Berkelanjutan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I, dengan total keseluruhan target dana yang dihimpun oleh PT PP sebesar Rp 4 triliun.
Nilai ini terdiri dari Obligasi Berkelanjutan III, sebesar Rp 3 triliun dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I sebesar Rp 1 triliun. Penawaran Umum Berkelanjutan tersebut dipaparkan dalam kegiatan Investor Gathering yang diselenggarakan oleh PT PP pada hari Rabu (9/6) secara virtual.
Direktur Utama PT PP, Novel Arsyad mengatakan, PUB Obligasi Berkelanjutan III sebesar Rp 3 triliun ini akan dilaksanakan dalam dua tahap. Di tahap pertama ini, PT PP akan melakukan PUB Obligasi Berkelanjutan PT PP III Tahap I Tahun 2021, dengan pokok obligasi sebanyak-banyaknya sebesar Rp 1,5 triliun.
"Dalam PUB ini akan terbagai dalam dua Seri. Seri A untuk jangka waktu tiga tahun dengan indicative coupon 8,25 persen-9,25 persen dan Seri B untuk jangka waktu lima tahun dengan indicative coupon 8,75 persen-9,75 persen," jelasnya dalam keterangan resmi, Kamis (10/6).
Baca juga : RUPS Tahun Buku 2020, PTPP Raih Laba Bersih Rp 266 Miliar
Obligasi Berkelanjutan ini telah mendapatkan peringkat atau rating idA (Single A) dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo). Dana yang berhasil dihimpun nantinya akan dialokasikan sebesar 69 persen untuk refinancing, dan 31 persen untuk modal kerja perusahaan.
"Sedangkan sisa PUB Obligasi Berkelanjutan III, sebesar Rp1,5 triliun akan ditawarkan oleh PTPP dalam tahap kedua," imbuhnya.
Bersamaan dengan PUB Obligasi Berkelanjutan tersebut, PT PP juga melakukan Penawaran Umum Berkelanjutan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I PT PP (Sukuk Berkelanjutan) dengan target dana yang dihimpun sebesar Rp1 triliun.
Dalam penawaran Sukuk Berkelanjutan tersebut, PT PP akan menerbitkan dan menawarkan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I PT PP Tahap I Tahun 2021 dengan dana Sukuk Mudharabah sebanyak-banyaknya sebesar Rp 500 miliar (Sukuk Mudharabah).
Baca juga : Eks Dirut Sarana Jaya Dan PT Adonara Propertindo Rugikan Negara Rp 152 Miliar
Menurut Novel, Sukuk Mudharabah ini telah mendapatkan peringkat atau rating idA(sy) (Single A Syariah), dari Pefindo di mana alokasi penggunaan dana tersebut akan digunakan seluruhnya untuk modal kerja perusahaan. "Sisa PUB Sukuk Berkelanjutan I sebesar Rp 500 miliar akan ditawarkan oleh PT PP dalam tahap kedua," ujarnya.
Dalam melaksanakan aksi korporasi ini, PT PP telah menunjuk empat perusahaan sekuritas sebagai Penjamin Pelaksana Emisi (PPE) atau Joint Lead Underwriter (JLU), yaitu: PT Mandiri Sekuritas, PT BRI Danareksa Sekuritas, PT BNI Sekuritas, dan PT Samuel Sekuritas. Sedangkan untuk Profesi Penunjang lainnya, PT PP menunjuk PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR) sebagai Wali Amanat.
“PT PP akan melaksanakan masa book building mulai dari tanggal 09 Juni sd 16 Juni 2021. Di mana masa penawaran umum rencana akan dilaksanakan pada tanggal 29 Juni 2021 dan rencana penjatahan dilaksanakan pada tanggal 30 Juni 2021," jelasnya.
Diperkirakan surat utang tersebut akan dicatatkan di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 05 Juli 2021.
Baca juga : Turun Tipis, Utang Luar Negeri RI Kini Rp 5.943 Triliun
Ditegaskan Novel, seluruh dana yang dihimpun dalam penerbitan PUB Obligasi Berkelanjutan dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan tahap pertama, dengan total sebesar Rp 2 triliun akan digunakan oleh PT PP untuk mendanai refinancing dan modal kerja perusahaan. [DWI]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya