Pertamina Punya Jurus Hadapi Transisi Energi

RM.id  Rakyat Merdeka - Kegiatan Investor Day yang berlangsung secara virtual pada 23 Juni 2021, menghadirkan narasumber dari internal Pertamina yang menyampaikan capaian positif dan perkembangan perusahaan kepada para peserta dari berbagai kalangan mulai dari investor, analis hingga partner potensial Pertamina.

Dalam kesempatan tersebut, Direktur Keuangan Pertamina Emma Sri Martini menyampaikan, "Meskipun pandemi berkepanjangan Pertamina masih mengelola EBITDA yang lebih baik dan positif. Gross margin dan EBITDA tetap kuat dan lebih tinggi dari periode yang sama," ujarnya.

Sementara itu, Direktur Strategi Portofolio dan Pengembangan Usaha Pertamina Iman Rachman menyampaikan bagaimana upaya Pertamina menghadapi transisi energi menuju EBT yang didorong oleh global megatrend.

Baca juga : Tahun 2020, Pertamina Trans Kontinental Bukukan Laba Tertinggi

"Pertamina melakukan penyelarasan dengan grand strategi energi nasional yang mengakomodir energi transisi melalui penerapan 21 inisiatif strategis yang akan dilaksanakan pada periode 2020-2024 dengan kebutuhan capex sebesar usd 92 miliar untuk mencapai target nilai perusahaan sebesar usd 100 miliar di tahun 2024, "imbuhnya.

Permintaan energi Indonesia diproyeksikan tumbuh 2,1 persen per tahun hingga 2040 bauran permintaan energi indonesia masih mengandalkan energi fosil tetapi ada peningkatan proporsi EBT. Pertamina merupakan pemasok utama energi dalam negeri yang merupakan 71 persen dari kebutuhan energi nasional.

Selaras dengan transisi energi, Pertamina beradaptasi dengan membangun pasokan energi pada periode 2020-2030 dengan mengurangi produk olahan & bauran LPG Meningkatkan bauran gas dan EBT. Pertamina mengalokasikan sebagian besar investasi untuk Energi konvensional dengan alokasi 9 persen untuk EBT.

Baca juga : Terima 30 Permintaan Salinan Hasil TWK, KPK Koordinasi Dengan BKN

Direktur Perencanaan Strategis & Pengembangan Bisnis Kilang Pertamina Internasional (KPI) Joko Widi Wijayanto menyebutkan bahwa, "KPI Terbuka untuk membuka kemitraan strategis dengan investor yang dapat menyediakan feedstock supply, market for product offtake, dan funding investment.”

Dalam kesempatan yang sama, SVP Strategy & Investment Pertamina Daniel S Purba menyampaikan mengenai komitmen pertamina untuk mengimplementasikan ESG & SDGs di seluruh holding & subholding Pertamina Group.

"Strategi ESG komprehensif akan memberikan dukungan dan meningkatkan efek Inisiatif pada dekarbonisasi. Program Pertamina ESG terdiri dari 3 pilar meliputi strategi, komunikasi dan aspek financing. Di tahun 2020 Pertamina berhasil melaksanakan berbagai Inisiatif ESG, " pungkasnya.

Baca juga : Bantai Latvia 7-1, Jerman Waswas Hadapi Prancis

Acara ini merupakan momen berharga sekaligus kesempatan bagi Pertamina untuk lebih banyak berkomunikasi dengan para investor dan berbagi tentang kondisi perusahaan saat ini. [EFI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.