FKG Usakti Bersama SD Muhammadiyah 06 Tebet Berikan Pelatihan Deteksi Dini Maloklusi

RM.id  Rakyat Merdeka - Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Trisakti menggelar salah satu kegiatan Tridharma Perguruan Tinggi berupa pengabdian kepada masyarakat (PkM) bekerjasama dengan guru, orang tua dan murid kelas 1 sampai dengan kelas 3 SD Muhammadiyah 06 Tebet - Jakarta Selatan secara daring, pada Sabtu (26/3) lalu.

Dr. drg. Yohana Yusra, M.Kes mengatakan, pada kegiatan PkM melibatkan berbagai unsur civitas akademika seperti dosen sebagai narasumber, residen Program Pendidikan Dokter Gigi Spesialis Konservasi, mahasiswa Program Profesi Dokter Gigi, alumni, dan juga tenaga kependidikan. Dengan tema kegiatan PkM ini adalah Penyuluhan Kesehatan Gigi Anak dan Pelatihan Deteksi Dini Gigi Tidak Teratur (Maloklusi) Pada Anak.

Baca juga : Pantau Persiapan Sidang IPU, Puan Jadi Pusat Perhatian Delegasi Asing

Yohana menuturkan selain menyampaikan materi mengenai kesehatan gigi anak secara umum juga dilakukan pelatihan deteksi dini gigi tidak teratur (maloklusi) pada anak. Penyuluhan dan pelatihan ini dianggap perlu diadakan karena sering kali terjadi orang tua membawa anaknya berkonsultasi ke dokter gigi mengenai masalah giginya termasuk masalah gigi tidak teratur (maloklusi) dalam kondisi sudah parah.

"Hal ini selain akan menjadikan perawatan ortodontinya lebih kompleks juga biaya perawatan yang dikeluarkan akan menjadi lebih besar. Pada kondisi tertentu susunan gigi tidak teratur (maloklusi) pada anak dapat dilakukan perawatan dini ortodonti dan perawatan ini banyak memberikan keuntungan bagi kesehatan gigi anak" jelasnya.

Baca juga : UMKM Binaan PLN Siap Meriahkan Gelaran MotoGP Di Sirkuit Mandalika

Tidak hanya, guru, orang tua dan murid yang mengikuti kegiatan PkM FKG Usakti, Wakil Kepala Sekolah SD Muhammadiyah 06 Tebet - Jakarta Selatan, Suhartono, S.Pd juga turut mengikuti penyuluhan dengan narasumber pertama pada kegiatan ini adalah Dr. drg. Yohana Yusra, M.Kes yang menyampaikan materi dengan judul: “Mencegah keparahan gigi tidak teratur (maloklusi) dengan perawatan dini ortodonti”. Narasumber kedua adalah Dr. drg. Joko Kusnoto, MS, Sp.Ort yang menyampaikan materi berjudul: “Masalah maloklusi yang perlu diperhatikan pada anak”.

Sedangkan Narasumber ketiga dan keempat yaitu drg. Ariane Dwimega, Sp.KGA dan Dr. drg. Armelia Sari, M.Kes yang membawakan materi dengan judul: “Mengenal gigi dan mulut anak dan cara menjaga kesehatannya”. Pelatihan Deteksi Dini Gigi Tidak Teratur (Maloklusi) Pada Anak dipandu oleh Dr. drg. Yohana Yusra, M.Kes dengan materi pelatihan mengisi “Formulir Deteksi Dini Gigi Tidak Teratur (Maloklusi) Pada Anak” yang langsung dipraktekkan oleh masing-masing mitra terhadap putra putrinya. [ARM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.