Menaker Tinjau Penyaluran BSU Di Tangerang-Bogor

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah meninjau, secara langsung empat lokasi sekaligus penerima manfaat Bantuan Pemerintah Berupa Subsidi Gaji/Upah (BSU) 2022.

Empat lokasi tersebut yaitu, PT Adhiya Avia Prima di Tangerang, RM Ayam Goreng Suharti di Jakarta Selatan, Baznas di Bogor, dan PT Venus Prima Sentosa di Bogor.

Ida didampingi oleh Deputi Direktur Wilayah DKI Jakarta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BP Jamsostek) Eko Nugriyanto serta Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi DKI Jakarta Andriyansyah. 

"Alhamdulillah dari kunjungan di empat titik ini, para pekerja sudah terdaftar menjadi peserta BP Jamsostek dan sudah mendapatkan BSU," katanya dikutip Selasa (27/9).

Baca juga : Ganjar Optimalkan Penyaluran BLT BBM Tepat Sasaran

Ida menjelaskan, BSU merupakan bentuk apresiasi Pemerintah kepada para pekerja dan pengusaha yang telah menyertakan para pekerjanya menjadi peserta BP Jamsostek. "Karena kalau para pekerja tidak diikutkan dalam program jaminan sosial ketenagakerjaan, berarti tidak ada jalan mendapatkan BSU," ujarnya.

Selain itu, kata Ida, BSU juga dalam rangka meringankan para pekerja dalam memenuhi keperluan sehari-hari sebagai akibat dari kenaikan BBM. "Ini adalah pengalihan subsidi BBM yang diterimakan langsung oleh para pekerja. Mudah-mudahan program ini memberikan manfaat untuk para pekerja di Indonesia," ucapnya.

Deputi Direktur Wilayah DKI Jakarta BP Jamsostek, Eko Nugriyanto mengatakan,  Menaker memonitor dan kunjungan sekaligus malakukan  pengecekan langsung ke perusahaan-perusahaan apakah karyawannya sudah menerima BSU atau belum. 

Kebetulan di Provinsi DKI Jakarta ini perusahaan yang dituju adalah RM Ayam Goreng Suharti di Jalan Kapten Tendean Jakarta Selatan. "RM Ayam Goreng Suharti dikunjungi untuk mengecek apakah karyawan/pekerja disini sudah menerima BSU dari Pemerintah sekitar Rp 600 ribu yang diberikan kepada seluruh pekerja di Indonesia, tentunya yang memenuhi persyaratan sesuai ketentuan dari Pemerintah", imbuhnya. 

Baca juga : Menpora Tinjau Sentra DBON Di Kampus Unnes

Eko mengungkapkan, data pekerja dari BP Jamsostek diharapkan dua minggu kedepan sudah seluruhnya diberikan kepada Kementerian Ketenagakerjaan tentunya sesuai ketentuan persyaratan yang ada. 

"Untuk mempercepat proses dan ketepatan penyaluran BSU kepada semua pekerja Indonesia, kami membuka kanal pengumpulan data yang hanya dapat dilakukan oleh Pemberi Kerja/ HRD/ Personalia Perusahaan, yaitu melalui aplikasi resmi Sistem Informasi Pelaporan Perusahaan (SIPP)," ungkapnya. 

Untuk menghindari informasi yang tidak benar dan menyesatkan, bagi pekerja yang ingin mengetahui apakah dirinya layak sebagai calon penerima BSU atau tidak, dapat mengakses kanal resmi melalui bsu.bpjsketenagakerjaan.go.id dan laman Kemnaker yakni bsu.kemnaker.go.id 

"BSU ini manfaat lain yang dapat diterima di luar program yang kami selenggarakan. Untuk itu kami menghimbau kepada perusahaan untuk selalu memastikan semua pekerjanya telah terdaftar, melaporkan gaji dengan benar dan yang terakhir tidak menunggak pembayaran iuran program BP Jamsostek," tegasnya.

Baca juga : Jokowi Cek Penyaluran BLT BBM Di Sulawesi Tenggara

Kepala Kantor Cabang Jakarta Mampang Ivan Sahat H Pandjaitan mengaku siap mendukung penuh program Pemerintah khususnya dalam hal menyajikan data penerima BSU yang akurat.

“Kami segera mungkin untuk memberikan data penerima BSU khususnya binaan cabang kami agar secepatnya terealisasi dan tepat sasaran," ucapnya.

Sementara, salah seorang penerima BSU, Noor Ridwan Bin Taswadi mengucapkan terima kasihnya kepada Pemerintah. Ia mengatakan, BSU yang diterimanya membantu meringankan kebutuhan sehari-hari. 

"Saya sampaikan terima kasih kepada BP Jamsostek, Pemerintah, khususnya bapak presiden dan Bu Menaker," ucapnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.