Tegas, Jokowi Minta Kapolri Segera Investigasi Tragedi Kanjuruhan

RM.id  Rakyat Merdeka - Presiden Jokowi menyatakan belasungkawa dan memberikan perhatian penuh atas meninggalnya 129 orang dalam laga tragedi pasca laga Arema FC versus Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, Minggu (2/10).

Sebagai langkah konkret, Jokowi mendesak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk segera turun tangan.

Baca juga : Lawan Persebaya, Serdadu Tridatu Incar Posisi Teratas

"Khusus kepada Kapolri, saya meminta agar segera melakukan investigasi, dan mengusut tuntas kasus ini," tegas Jokowi dalam keterangan pers virtual, yang disampaikan melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden, Minggu (2/10).

"Saya juga meminta PSSI, untuk menghentikan sementara Liga I, sampai evaluasi dan perbaikan prosedur pengamanan dilakukan," imbuhnya.

Baca juga : Situasi Kritis, Jokowi Minta BMKG Segera Identifikasi Risiko Perubahan Iklim Dan Dampaknya

Presiden RI ke-7 itu sangat menyesalkan tragedi Kanjuruhan. Dia berharap, ini menjadi tragedi terakhir sepakbola di Tanah Air.

Jangan sampai ada lagi, tragedi kemanusiaan seperti ini, di masa yang akan datang.

Baca juga : Negeri Kanguru Bakal Investasi Rp 2 Triliun

"Sportivitas, rasa kemanusiaan, dan rasa persaudaraan bangsa Indonesia harus terus kita jaga bersama," tandas Jokowi. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.