Kepala BNPT Harap Generasi Muda Bebas Dari Paham Intoleransi

RM.id  Rakyat Merdeka - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) meresmikan Wadah Akur Rukun Usaha Nurani Gelorakan NKRI (Warung NKRI) ke-18 yang berlokasi di Zero Cafe Sabang, Aceh pada Kamis (15/12) dengan tema "Bersinergi Membangun Generasi Nusantara Harmoni."

Kepala BNPT Komjen Boy Rafli Amar menjelaskan, kehadiran Warung NKRI merupakan upaya pencegahan benih-benih virus intoleransi radikal terorisme yang bertentangan dengan semangat nilai-nilai luhur bangsa.

Virus Intoleransi harus diberantas guna memberikan pertahanan kepada masyarakat Indonesia yang heterogen, khususnya para generasi muda.

Di satu sisi, anak muda harus dapat menyadari bahaya paham intoleransi yang mengganggu, mengancam dan menghambat proses kehidupan berbangsa serta bernegara.

Baca juga : Mas Menteri: Merdeka Belajar Cetak Inovasi

Salah satunya, apabila intoleransi bermetamorfosis menjadi radikal terorisme yang berkembang secara bebas.

Semangat kebersamaan dari program Warung NKRI diharapkan akan tumbuh untuk menyebarkan pesan-pesan penting kepada generasi muda yang dapat disampaikan kepada masyarakat luas dan bisa menjadi bagian upaya membangun kesadaran bersama.

"Karena kita perlu kesadaran kolektif untuk memperkuat dan memperkokoh ketahanan bangsa kita terhadap virus intoleransi radikal terorisme," tegasnya.

Jenderal lulusan Akpol 1988 ini juga menambahkan bahwa virus intoleransi bisa mempengaruhi kalangan manapun hingga secara tidak sadar menjadi bagian dari penyebarluasan paham intoleransi radikal terorisme.

Baca juga : BNPT Ajak Pramuka Jatim Ingatkan Anak Muda Bahaya Propaganda Destruktif

Ia menambahkan, dengan menggunakan konsep pentahelix, dirinya berharap Warung NKRI dapat menyampaikan pesan-pesan kepada masyarakat secara jelas dan masyarakat menyadari bahwa ada potensi ancaman yang bisa datang tanpa disadari.

"Karena dengan adanya kegiatan ini kesadaran bisa lebih meningkat dan menutup ruang dari pergerakan paham intoleransi radikal terorisme yang bertentangan dengan nilai-nilai bangsa kita," ungkap eks Kapolda Banten ini.

Sementara itu, PJ. Walikota Sabang Reza Fahlevi menyambut baik kehadiran Warung NKRI di kota Sabang. Dia berharap, Warung NKRI bisa menjadi media yang strategis untuk menyampaikan pesan-pesan kebangsaan yang dapat membangun rasa nasionalisme generasi muda kota Sabang.

"Kami tentu sangat senang dan sangat mendukung hadirnya Warung NKRI di kota sabang ini. Selain tempat ngumpulnya anak-anak muda, tempat ngopi, tentu juga ini menjadi wadah untuk diskusi, membicarakan isu-isu dan sekaligus menjadi media yang cukup efektif untuk memupuk nilai nilai kebangsaan, khususnya bagi anak-anak muda di kota Sabang," ungkap Reza.

Baca juga : Pasangan Kepala Negara G20 Nikmati Gamelan Dan Tari Merak

Warung NKRI merupakan salah satu program sinergisitas pencegahan terorisme yang dilakukan BNPT bersama pemerintah di level pusat dan daerah, akademisi, komunitas, media dan pelaku usaha.

Selain menjalankan fungsi warung, Warung NKRI juga akan menjadi ruang diskusi dan dialog terkait nilai-nilai kebangsaan.

Peresmian ini dihadiri oleh Pj. Walikota Sabang Reza Fahlevi, Wakil Ketua MPU Aceh Muhibbuthabary, Ketua KNPI Aceh Aulia Rahman dan Kaban Kesbangpol Kota Sabang T. Ramli Angkasa, tokoh-tokoh agama setempat, dan juga perwakilan dari mitra deradikalisasi Aceh. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.