Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Pentingnya Pendidikan Di Tengah Tantangan Krisis
Mas Menteri: Merdeka Belajar Cetak Inovasi
Kamis, 8 Desember 2022 07:55 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) terus menyuarakan pentingnya pendidikan untuk dapat menjawab tantangan krisis iklim. Para akademisi selama ini berupaya mencari solusi perubahan iklim di dunia.Para akademisi selama ini berupaya mencari solusi perubahan iklim di dunia.
“Untuk menghadapi tantangan dunia terbesar saat ini, yaitu perubahan iklim, kita memerlukan gotong royong dari para ilmuwan, insinyur, aktivis, dan masih banyak pihak untuk bersama bergerak menjemput bola dan mencari solusi dengan cepat,” kata Mendikbudristek Nadiem Makarim di Jakarta, kemarin.
Nadiem bilang, skema kebijakan Merdeka Belajar pada pendidikan vokasi menyediakan solusi menghadapi krisis iklim. Berbagai inovasi telah dihadirkan oleh pendidikan vokasi di Indonesia.
Baca juga : Pentingnya Integrasi Pendidikan SDM Dengan Teknologi
Menurut pria yang juga disapa Mas Menteri ini, sudah menjadi prioritas Kemendikbudristek untuk bisa menjawab kebutuhan zaman. Termasuk di dalamnya mempersiapkan SDM unggul yang mampu menciptakan solusi akan krisis iklim.
“Misalnya, dalam inovasi kendaraan listrik, kami menilai ini prioritas. Skema kebijakan kami di pendidikan vokasi dirancang untuk mendorong inovasi penciptaan teknologi terkait baik dari hulu hingga hilirisasi produk,” ujar jebolan Universitas Harvard, Amerika Serikat ini.
Inovasi-inovasi nyata karya anak bangsa ini untuk menangani krisis iklim semakin terakselerasi cepat. Insan pendidikan, mulai dari tingkat SMK, dan perguruan tinggi vokasi, mendukung upaya penanganan krisis iklim yang berkelanjutan dengan penerapan prinsip green economy di dalamnya.
Baca juga : Merdeka Belajar Dan Belajar Merdeka
Eks bos Gojek ini menjelaskan, pembelajaran di pendidikan vokasi telah dan terus ditransformasi sesuai arahan Presiden Jokowi. salah satunya melalui pelibatan peran industri yang semakin masif.
Prosesnya tidak hanya dalam penyiapan kurikulum, juga penyediaan tempat praktik kerja lapangan atau magang, pelibatan praktisi untuk mengajar, dan mengembangkan teaching factory.
Buktinya, saat ini semakin banyak kelas industri yang diselenggarakan di SMK dan perguruan tinggi vokasi.
Baca juga : Menko Airlangga Dan Menteri Agus Test Drive Toyota Kijang Innova Zenix
Contohnya, sejumlah politeknik bekerja sama dengan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) menyusun panduan rencana pembelajaran untuk magang industri selama sedikitnya satu semester.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya