Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Tahun Politik, Wamenag Minta Ormas Cegah Praktik Politik Identitas

Selasa, 21 Maret 2023 10:13 WIB
Wakil Menteri Agama RI Zainut Tauhid Saadi. (Foto : Kemenag)
Wakil Menteri Agama RI Zainut Tauhid Saadi. (Foto : Kemenag)

RM.id  Rakyat Merdeka - Wakil Menteri Agama RI Zainut Tauhid Saadi ormas-ormas keagamaan di Indonesia untuk ikut berperan serta dalam menjaga persatuan dan kesatuan Indonesia di tahun politik ini. Menurutnya ormas keagamaan memegang peran penting dalam menjaga Indonesia tetap damai. 

Pesan ini disampaikan Wamenag saat memberi arahan pada Pengukuhan Pengurus Pusat Persatuan Tarbiyah Islamiyah (Perti) di Jakarta, Senin (20/3/2023).

"Sehubungan dengan sudah masuknya Tahun Politik, saya mengajak seluruh pimpinan ormas Islam, para ulama dan tokoh agama untuk menyukseskan agenda lima tahunan tersebut dengan melakukan edukasi kepada masyarakat agar menggunakan hak pilihnya secara cerdas, bebas, demokratis, dan bertanggung jawab," ungkapnya.

Baca juga : BNPT Ajak Elit Parpol Hindari Politik Identitas Di Pemilu

Ia mengatakan momentum suksesi kepemimpinan harus berjalan dengan damai, santun, beretika dan bermartabat serta tidak terjebak dalam praktik politik identitas yang berpotensi memecah belah kehidupan berbangsa dan bernegara.

Maka, ujar dia, prinsip moderasi dalam berpolitik penting diimplementasikan kepada warga bangsa, sehingga perbedaan-perbedaan pilihan tidak menjadi alasan lahirnya perpecahan.

"Para pimpinan ormas Islam, ulama, dan tokoh agama, saya harap mampu mengajak masyarakat agar menjaga nilai-nilai persaudaraan, kerukunan, dan persatuan," sambungnya. 

Baca juga : DPR Minta Pasien Yang Kritis Segera Ditangani

Wamenag juga berharap ormas-ormas Islam mampu mencegah politik kotor, adu domba, politik uang, dan politisasi identitas, apakah identitas suku, ras, golongan ataupun agama.

Lanjut Zainut, ormas keagamaan diharapkan juga mampu memelopori politik santun, beretika dan berakhlak mulia. Sehingga, pesta demokrasi di Indonesia berjalan dengan damai, aman, dan menghasilkan para pemimpin bangsa yang berkualitas, berintegritas, dan mencintai rakyatnya.

  "Pemilu hanyalah agenda lima tahunan, sedangkan persaudaraan itu selamanya. Mari tetap kita menjadi saudara, sudah tidak ada lagi kubu-kubuan," tutup Wamenag.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.