Periksa 6.500 Spesimen, Jumlah Kasus Baru Naik 130, Totalnya Jadi 1.285

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah terus melakukan pemeriksaan atau tes Covid-19. Dari hasil pemeriksaan itu, jumlah kasus positif corona masih terus bertambah.

Terkait hal itu, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan, pihaknya sudah melakukan pemeriksaan Covid-19 kepada 6.500 orang. Hasilnya, dari data yang dikumpulkan sejak pukul 12 siang Sabtu (28/3) sampai Ahad (29/3), jumlah kasus positif naik 130 menjadi 1.285.

Baca juga : Jumlah Pasien Yang Berhasil Sembuh, Naik Jadi 11

"Kita sudah memeriksakan lebih dari 6.500 spesimen. Maksud saya 6.500 orang di dalam kaitan dengan kasus ini. Sehingga, jumlah kasus positif saat ini menjadi 1.285," kata Yurianto dalam video streaming BNPB Indonesia, Ahad (29/3).

Yuri juga memaparkan jumlah pasien yang sembuh, bertambah 5 orang, dari 59 menjadi 64 orang. "Kemudian pasien meninggal bertambah 12, menjadi 114 orang," lanjutnya.

Baca juga : Update Corona: Kasus Terus Bertambah Jadi 172

Dari data ini, Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes itu menyimpulkan, masih ada warga dengan kasus positif yang belum melaksanakan isolasi diri. Sehingga, angka penularan bertambah.

"Masih ada penularan karena kontak dekat, masih ada yang belum rajin mencuci tangan dengan menggunakan sabun," tuturnya.

Baca juga : Gakkum LHK Amankan 263 Batang Kayu Ilegal di Sorong

Melihat kondisi itu, Yuri meminta kepada seluruh masyarakat agar terus menjaga jarak aman minimal 1 meter - baik dengan orang di luar rumah ataupun di dalam rumah -, serta rutin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir. Terutama, saat hendak makan, minum, ataupun menyentuh area wajah. [SAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.