Dark/Light Mode

Dubes Rosan Saksikan Penerimaan Pesawat C-130J-30 Super Hercules

Kamis, 23 Februari 2023 14:10 WIB
Dubes Indonesia untuk Amerika Serikat Rosan Perkasa Roeslani/Istimewa
Dubes Indonesia untuk Amerika Serikat Rosan Perkasa Roeslani/Istimewa

RM.id  Rakyat Merdeka - Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat (AS) Rosan Perkasa Roeslani didampingi Ibu Ayu Rosan, menghadiri upacara penyerahan Pesawat C-130J-30 Super Hercules kepada Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo di Marietta, Georgia, Amerika Serikat, pada 20-21 Februari 2023.

Prosesi penyerahan pesawat C-130J-30 Super Hercules dilakukan Vice Presiden (VP) and General Manager for Lockheed Martin's Air Mobility and Maritime Missions Organization, Rod McLean kepada Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) dalam upacara resmi. Serah terima juga disaksikan Sekjen Kementerian Pertahanan (Sekjen Kemhan) Marsdya TNI Donny Ermawan.

“Pesawat C-130J-30 Super Hercules A-1339 ini akan berangkat dari Amerika Serikat pada 28 Februari 2023 dan diperkirakan tiba di Indonesia pada 6 Maret 2023. Pada penerbangan tersebut akan disertai tiga awak personel TNI AU,” kata Dubes Rosan melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis (23/2).

Baca juga : Kemhan-TNI Perbantukan Pesawat Hercules C-130 untuk Turki

Dia mengatakan, pesawat C-130J Super Hercules berikutnya dijadwalkan datang secara bertahap sepanjang tahun ini. Yakni pada Juni, Juli dan Oktober, sebelum unit terakhir tiba pada Januari 2024.

“Semoga pesawat C-130J-30 Super Hercules A-1339 tiba di Indonesia dengan selamat dan kedatangannya semakin memperkuat jajaran pesawat hercules TNI Angkatan Udara,” kata dia.

Pesawat C-130J-30 Super Hercules adalah varian dari pesawat transportasi militer C-130J Super Hercules yang memiliki badan pesawat yang lebih panjang (stretch version). Varian ini dirancang untuk dapat mengangkut lebih banyak kargo atau personel, sehingga menjadi pilihan ideal untuk operasi transportasi militer yang membutuhkan kapasitas lebih besar.

Baca juga : PNM Gandeng IPB, Maksimalkan Pemberdayaan Mekaar

Dibandingkan dengan C-130J standar, C-130J-30 memiliki badan pesawat yang lebih panjang sekitar 15 kaki (4,6 meter), sehingga memungkinkan membawa hingga 128 tentara atau 92 penumpang sipil, atau sekitar 45.000 pon (20.400 kg) kargo.

Selain badan pesawat yang lebih panjang, C-130J-30 memiliki fitur-fitur yang sama dengan varian C-130J lainnya. Seperti mesin yang lebih efisien, sistem avionik modern dan kemampuan beroperasi dalam berbagai kondisi cuaca dan medan yang sulit.

C-130J-30 telah digunakan oleh banyak negara di seluruh dunia, termasuk Amerika Serikat, Inggris, Kanada, Australia, dan India.

Baca juga : Dubes Sujatmiko Titipkan Pekerja Migran Indonesia Pada Pimpinan Daerah Belait Brunei

Pesawat ini telah terbukti menjadi pilihan yang andal dan serbaguna untuk misi transportasi militer yang membutuhkan kapasitas lebih besar.■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.