Update Info Terkini Evakuasi Konflik Sudan

RM.id  Rakyat Merdeka - Konflik Sudan yang belum menunjukkan tanda usai membuat banyak warga negara asing berupaya segera keluar dari sana. Arab Saudi termasuk negara yang ikut membantu upaya evakuasi.

Duta Besar (Dubes) Arab Saudi untuk Indonesia Faisal Abdullah Amodi mengabarkan, Pemerintahnya sudah membantu ribuan orang keluar dari Sudan menggunakan kapal.

“Kami sudah membantu sekitar 560 warga negara Indonesia keluar Sudan dengan kapal,” info Dubes Faisal dalam jumpa pers di kantornya, Rabu (26/4).

Baca juga : Dua Bos Parpol Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya Gelar Bukber di Kertanagara

Langkah cepat mengevakuasi WNI adalah bukti komitmen Riyadh dalam memberi bantuan pada negara sahabatnya. “Kami terbuka untuk membantu siapapun keluar dari Sudan. Kami upayakan mereka juga kembali ke negara masing-masing,” bebernya.

Bagi WNI yang ingin segera pulang, jelas Dubes Faisal, Pemerintah Saudi memberi fasilitas visa dan tempat tinggal sementara sebelum mereka kembali ke negaranya.

Dia menegaskan, Arab Saudi akan terus bekerja sama dengan negara-negara sahabat, termasuk Indonesia, dalam menghadapi berbagai macam krisis.

Baca juga : Apresiasi Bantuan Baznas Untuk Korban Gempa Suriah

“Percayalah bahwa kami, Arab Saudi, selalu memberikan penghormatan dan perhatian kepada WNA yang ada di Arab Saudi, termasuk WNI,” tegas Faisal.

Diberitakan Arab News, kapal Saudi bernama ‘Amana’ berlabuh di Pangkalan Angkatan Laut Raja Faisal dengan membawa 1.687 orang dari 58 negara.

 Para warga negara asing itu adalah 560 Warga Negara Indonesia (WNI), 46 warga Amerika Serikat, 40 warga Inggris, 11 warga Jerman, 4 warga Prancis, 13 warga Saudi, 239 warga Yaman, 198 warga Sudan, dan 26 warga Turki.

Baca juga : “UrusanGue Asikin Indonesia”, Pengamat: Cara Cerdas Dan Inovatif Generasi Milenial Dan Z

Arab Saudi memang sudah menerima beberapa gelombang pengungsi melalui udara dan laut. Dimulai dengan kapal yang tiba di Jeddah pada 22 April lalu, membawa 150 orang termasuk diplomat dan pejabat asing. 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.