Presiden Jokowi Dan G7 Dukung Ukraina

RM.id  Rakyat Merdeka - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mendapat dukungan penuh dari para pemimpin negara anggota Group of Seven atau G7, di Hiroshima, Jepang, kemarin. Mereka mengaku siap membantu Ukraina melawan Rusia. Tak terkecuali Presiden Joko Widodo, juga berjanji membantu Kiev berdamai dengan Moskow.

Dalam cuitan di akun Twitter-nya, Zelensky memposting pertemuannya dengan Jokowi di sela Konferensi Tingkat Tinggi (KTT).

“Bertemu dengan Presiden Joko Widodo. Kami membahas implementasi Formula Perdamaian Ukraina. Saya meminta dukungan terhadap Ukraina dalam upaya mengembalikan anak-anak yang dideportasi secara ilegal,” cuit Zelensky di Twitter-nya.

Tidak lupa, Zelensky berterima kasih kepada Jokowi atas undangan untuk berpartisipasi dalam KTT G20 pada November lalu. Pasalnya, saat itu Formula Perdamaian Ukraina dipresentasikan kepada dunia, serta kesiapan Indonesia untuk mendukung upaya pemulihan Ukraina khususnya di bidang kesehatan.

Baca juga : Dampingi Jokowi Dalam 4 Pertemuan Bilateral, Airlangga Kasih Bocoran Ini

Presiden Ukraina itu juga menyampaikan apresiasi atas peran Indonesia untuk mengupayakan perdamaian.

“Saya masih ingat kedatangan Yang Mulia termasuk yang pertama ke Ukraina. Terima kasih dan kami akan selalu ingat,” ucap Zelensky, dikutip dari siaran pers Sekretariat Presiden RI, kemarin.

Jokowi menyampaikan turut berduka atas korban perang yang terus berjatuhan. “Presiden Zelensky, saya ikuti terus perkembangan situasi di Ukraina. Indonesia siap jadi jembatan perdamaian antara Ukraina dan Rusia,” tegasnya.

Bantuan Melawan Rusia

Tidak hanya berdiskusi dengan Jokowi, Zelensky juga bertemu para pemimpin G7. Presiden Prancis Emmanuel Macron mengatakan, kehadiran Zelensky di Hiroshima merupakan kesempatan besar untuknya mendekati negara besar seperti India dan Brazil agar mau mendukung Ukraina melawan Rusia.

Baca juga : Dubes Heri Akhmadi Sambut Presiden Jokowi Di Hiroshima, Jepang

Sejauh ini, India dan Brazil tidak terang-terangan mengutuk Rusia yang menginvasi Ukraina. Kedua negara ini juga masih melakukan perdagangan dengan Negeri Beruang Putih secara normal.

“Ini langkah luar biasa. Zelensky bisa mengajak India dan Brazil aktif mendukung Ukraina,” ujar Macron, dikutip Channel News Asia, kemarin.

Selain itu, meski masih belum disahkan, para pemimpin G7 berencana melakukan pelatihan pada pilot angkatan udara Ukraina untuk menerbangkan pesawat jet F-16. Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden bahkan menyarankan semua negara Eropa yang memiliki keterampilan menggunakan F-16 untuk memberikan pelatihan pada pilot Ukraina.

Kemampuan manuver dan radius tempur F-16 (jarak yang dapat diterbangkannya untuk memasuki pertempuran udara, bertahan, bertempur, dan kembali) melebihi semua potensi ancaman pesawat tempur milik Rusia.

Baca juga : Presiden Jokowi Bersihkan Kabinet

Biden juga berencana menggelontorkan bantuan militer senilai 375 juta dolar AS ke Ukraina setelah bertemu Zelensky di Jepang, kemarin. Paket tersebut akan mencakup lebih banyak peluru artileri, kendaraan lapis baja, dan senjata anti-tank. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.