Dubes Heri Akhmadi Siapkan Bantuan Untuk Korban Gempa Ishikawa

RM.id  Rakyat Merdeka - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo menyiapkan bantuan logistik untuk Warga Negara Indonesia (WNI) yang terdampak gempa Magnitudo 7,6 yang disertai peringatan tsunami di sepanjang pesisir Barat Jepang. Bantuan berupa 120 paket makanan kemasan siap saji dan sejumlah uang.

“Bantuan akan mendukung kebutuhan bahan pangan yang diperlukan WNI yang masih tinggal di tempat penampungan,” terang Duta Besar (Du￾bes) Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi dalam keterangan tertulisnya, Kamis (4/1/2024).

Heri menambahkan, KBRI Tokyo terus memantau kondisi WNI via grup WhatsApp dan beberapa grup di sosial media. Kendala muncul karena sejumlah WNI mengalami gangguan sinyal telepon selular.

Baca juga : Dubes Jepang Apresiasi Dukungan RI Atas Musibah Gempa Dan Kecelakaan Pesawat

Tercatat 1.315 WNI yang menetap di Prefektur Ishikawa, sebanyak 1.344 di Toyama, dan 1.132 di Niigata. Untuk wilayah Ogi, 38 orang, Suzu, 25 orang, Saikai, 27 orang, Wajima lima orang, dan Nanao, 52 orang.

KBRI Tokyo hingga Rabu (3/1) mencatat, dari data sementara, sebanyak 147 orang WNI masih tinggal di tempat penampungan. Para WNI tersebut tersebar di beberapa titik di Ishikawa. KBRI Tokyo masih terus berkoordinasi dengan simpul masyarakat dan otoritas setempat untuk mengetahui kemungkinan keberadaan WNI di lokasi bencana yang belum terjangkau.

Lebih lanjut, politikus PDIP itu meminta seluruh WNI di Jepang agar menginformasikan kerabat atau teman yang belum bisa dihubungi di Ishikawa atau daerah sekitarnya.

Baca juga : Kaesang Percaya Kemampuan Gibran, Kecuali Untuk Senyum

Gempa berkekuatan sekitar M 7,6 skala Jepang melanda Prefektur Ishikawa, Jepang pada Senin (1/1) pukul 16.10 waktu setempat atau 14.10 waktu Indonesia Barat. Gempa juga dirasakan di wilayah Prefektur Niigata, Toyama, Fukui, Nagano, Gifu, Tokyo, Yamagata, Fukushima, Ibaraki, Tochigi, Gunma, Saitama, Shizuoka, Aichi, Mie, Shiga, Kyoto, Osaka, Hyogo, Nara, Tottori, Iwate, Miyagi, dan Akita.

Gempa juga sempat menyebabkan gelombang tsunami di beberapa wilayah. KBRI Tokyo dan Konsulat Jendrtal RI Osaka terus berkoordinasi dengan otoritas setempat dan menghubungi sejumlah simpul masyarakat di wilayah terdampak demi memastikan keadaan WNI.

KBRI Tokyo dan KJRI Osaka juga telah mengaktifkan nomor hotline untuk situasi darurat sebagai berikut: KBRI Tokyo: +818035068612, KJRI Osaka: +818031131003. 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.