Dark/Light Mode

Dino Patti Djalal: Prabowo Bakal Jadi Wajah Baru Politik Luar Negeri Indonesia

Senin, 8 April 2024 13:28 WIB
Prabowo Subianto Dan Presiden Xi Jinping. (Foto : Ist)
Prabowo Subianto Dan Presiden Xi Jinping. (Foto : Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Mantan Wakil Menteri Luar negeri, Dino Patti Djalal menilai presiden terpilih periode 2024-2029 Prabowo Subianto akan wajah baru bagi politik luar negeri di pentas internasional.

Dini yang juga Pendiri dan Ketua Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI) merujuk pernyataannya itu usai kunjungan Prabowo ke China bertemu dengan Presiden Xi Jinping dan ke Jepang bertemu PM Fumio Kishida.

Menurut Dino, ada beberapa sinyal yang tersirat dalam pertemuan itu. Pertama, China sedang dengan cerdik melakukan diplomasi proaktif untuk merangkul dan membangun hubungan presiden terpilih Indonesia.

Baca juga : Sambut Hari Raya, Rivera Bogor Hadirkan Wahana Baru dan Acara Seru

Kedua, Dino juga menyorot Xi Jinping yang menghormati kedatangan Prabowo hingga dipersiapkan protokoler khusus saat menyambut kedatangan di bandara. 

“China ingin dari awal menunjukkan sikap respect terhadap presiden Indonesia terpilih, Prabowo. It’s the Asian thing to do. Sekaligus memberikan kesempatan untuk membangun rapor pribadi antara Xi Jinping dan Prabowo,” ujar Dino dalam pernyataannya dalam akun resmi Instagram FPCI belum lama ini.

Kemudian, pertemuan antara Prabowo dengan Kishida juga dinilai sebagai bentuk menjaga hubungan diplomatik yang berimbang.

Baca juga : Kemendikbudristek Perkuat Ekosistem Perfilman Indonesia

Seperti diketahui, di Indo Pacific, Jepang masuk dalam kelompok Quad bersama Amerika, Australia dan India dan Jepang juga semakin dekat hubungannya dengan Aukus yaitu kerjasama Militer antara Amerika, Inggris dan Australia dan kedua kelompok ini Quad dan Aukus ditentang oleh China. 

“Kunjungan Prabowo ke Jepang untuk menemui PM Kishida setelah dari Beijing mencerminkan upaya untuk menerapkan balancing games. Karenanya, kunjungan Prabowo ke Jepang bahwa Prabowo bisa bermain di dua lini yang saling bersaing tersebut sekaligus menjaga hubungan yang berimbang antar dua negara besar di Asia tersebut,” jelas Dino.

Bahkan, Prabowo juga dinilai Dino sebagai wajah baru pimpinan negara yang akan bermain dalam kancah politik luar negeri yang dalam 9 tahun terakhir terlihat tidak terlalu tertarik. 

Baca juga : Apolin: Kebijakan Gas Murah Berikan Nilai Tambah Bagi Indonesia

“Berbeda dari Presiden Jokowi yang dalam 5 tahun pertamanya, cenderung tidak tertarik dengan urusan politik luar negeri. Prabowo nampaknya jauh lebih berminat, untuk sejak awal sebagai player di kancah internasional,” ungkap Dino.

“Prabowo akan membuat wajah baru politik luar negeri, yang dalam 9 tahun terakhir cenderung tidak banyak bergeopolitik, transaksional, reaktif dan banyak mengandalkan diplomasi optik,” lanjutnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.