Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Indonesia Ikut Pameran Dagang Internasional Di Addis Ababa

Jumat, 28 Februari 2020 12:32 WIB
Dubes Al Busyra Basnur (kedua kiri)/KBRI Addis Ababa
Dubes Al Busyra Basnur (kedua kiri)/KBRI Addis Ababa

RM.id  Rakyat Merdeka - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Addis Ababa dan dua perusahaan terkemuka Indonesia mengikuti Addis Chamber International Trade Fair (ACITF) Ke-24 yang diadakan di Addis Ababa 20-26 Februari 2020. 

Trade Fair diselenggarakan oleh Addis Ababa Chamber of Commerce & Sectoral Associations (AACCSA) bertempat di Addis Ababa Exhibition Center. 

Dua perusahaan Indonesia tersebut yakni PT Mayora Indah, Tbk dan PT Forisa Nusa Persada. Kedua perusahaan bergerak di bidang food & beverages. 

Baca juga : Anak Muda Paling Berperan Bangun Desa

“Dari kehadiran perusahaan Indonesia pada pameran itu, terlihat peluang kerja sama ekonomi Indonesia dengan Ethiopia besar dan terus meningkat. Jumlah pengunjung pavilion Indonesia sangat banyak dan beberapa rencana kerja sama perusahaan Indonesia dengan perusahaan Ethiopia akan segera ditindak lanjuti,” kata Al Busyra Basnur, Dubes RI untuk Ethiopia, Djibouti dan Uni Afrika yang hadir pada acara tersebut sejak pembukaan.

“Bahkan pengusaha Indonesia berencana akan kembali ke Ethiopia untuk menindaklanjuti pembahasan kerja sama dagang dan kemungkinan berinvestasi di Ethiopia,” tambah Dubes Al Busyra Basnur. 

Pameran internasional tahunan itu dibuka Menteri Perdagangan dan Industri Ethiopia, Melaku Alebel. Selain Indonesia, pameran diikuti juga oleh 74 perusahaan asing antara lain dari India, Iran, Italia, Kenya, Mesir dan Sudan. Sementara dari Ethiopia sebanyak 127 perusahaan ikut serta.

Baca juga : Ragam Budaya Indonesia Pukau Pengunjung Pameran Wisata Terbesar Skandinavia

Selama di Addis Ababa, perusahaan Indonesia yang mengikuti pameran tersebut juga melakukan survei pasar dan bertemu dengan sejumlah pengusaha Ethiopia. 

KBRI Addis Ababa mempertemuan pengusaha Indonesia itu dengan dua dari lima perusahaan Indonesia yang saat ini berinvestasi di Ethiopia, yaitu PT Indofood dan PT Sinar Antjol. Pertemuan dimaksudkan untuk mendapatkan berbagai masukan tentang hal-hal yang perlu diketahui dalam bekerja sama dengan pengusaha Ethiopia. 

Ethiopia adalah negara yang pertumbuhan ekonominya tertinggi di kawasan. Pada tahun ini 9 persen. Sepuluh tahun sebelumnya di atas 10 persen. Peluang pasar juga sangat besar karena jumlah penduduknya 112 juta jiwa, nomor dua terbesar di Afrika setelah Nigeria. 

Baca juga : Trans Nasional? (2)

Namun, kendala yang dihadapi Ethiopia saat ini dalam kerja sama ekonomi adalah kesulitan mendapatkan mata uang asing. [WHY]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.