Jajaki Kerja Sama Teknologi Nano dan Pertukaran Peneliti

RM.id  Rakyat Merdeka - Indonesia tertarik untuk mengembangkan kerja sama bidang ilmu pengetahuan dan teknologi, khususnya terkait alih teknologi bersama Iran.

Untuk itu, Duta Besar Indonesia untuk Iran Ronny Prasetyo Yuliantoro melakukan kunjungan ke Iran Nanotechnology Innovation Council (INIC), pada Senin (28/6) lalu.

Baca juga : Pameran Wayang Meriahkan Suasana Taman Indonesia

Pada kesempatan itu, Dubes Ronny melakukan pertemuan dengan Sekretaris Jenderal INIC, Profesor Saeed Sarkar. Diskusi berlangsung cair dan akrab, membahas kerja sama teknologi nano hingga pertukaran peneliti.

“Pertemuan membahas perkembangan dan tindak lanjut kerja sama kedua negara di bidang teknologi nano, farmasi dan alat kesehatan, serta kerja sama pengembangan Sumber Daya Manusia,” ujarnya, melalui keterangan resmi, Rabu (30/6).

Baca juga : Bantu Tangani Diabetes Bersama Novo Nordisk

Sebelumnya, Indonesia dan Iran sudah menandatangani kesepakatan Pengaturan Teknis antara Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan INIC tentang Pengembangan Teknologi Nano, Bioteknologi, dan Produk Sel Punca ketika kunjungan Menteri Kesehatan Republik Indonesia ke Teheran pada 15 September 2019.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.