Dark/Light Mode
- Turun Rp 11.000, Harga Emas Dibanderol Rp 1.343.000 Per Gram
- Akhir Pekan, Rupiah Melemah Ke Rp 15.985 Per Dolar AS
- Indra Karya Jempolin Manfaat Bendungan Multifungsi Ameroro Di Sulteng
- Pertamina EP Pertahankan Kinerja Positif Keuangan Tahun Buku 2023
- PGN Saka Kantongi Perpanjangan Kontrak WK Ketapang Bersama Petronas
Sebelumnya
"Mereka yang punya keperluan belajar di luar negeri, pekerjaan, dan bisnis masih akan mendapatkan dokumen setelah diverifikasi," kata pejabat Imigrasi Liu Haitao, kemarin.
Selain itu, China juga memperketat kedatangan dari luar negeri, untuk mencegah kembali melonjaknya kasus Covid-19. Pengetatan kedatangan pendatang juga diterapkan di wilayah-wilayah perbatasan China. Bahkan, operasional transportasi umum di beberapa kota dihentikan sementara. Stasiun kereta misalnya. Pejabat China Railway Beijing Group, Cui Wei bilang, 23 stasiun kereta dihentikan. Penjualan tiket untuk seluruh perjalanan dengan tujuan Beijing sudah distop.
Sementara, di Beijing, ada layanan 13 rangkaian kereta ditangguhkan. Dengan rute Nanjing dan Yangzhou di Provinsi Jiangsu, Zhengzhou di Provinsi Henan dan Zhangjiajie di Provinsi Hunan. Sembilan terminal bus jarak jauh di Nanjing dan layanan bus umum di Yangzhou juga ditangguhkan. Selain itu, seluruh penerbangan di bandara-bandara kedua daerah itu juga sudah ditunda
Seperti dilansir Xinhua News Agency, kemarin, 31 wilayah selevel provinsi di China telah melarang warganya melakukan perjalanan ke area-area berisiko sedang dan tinggi penularan Corona. Warga juga diminta tidak meninggalkan wilayah tempat tinggal masing-masing kecuali sangat mendesak.
Penambahan kasus varian baru ini bermula dari klaster Bandara di Nanjing. Mulanya, sembilan petugas kebersihan di bandara itu teridentifikasi positif Covid-19 pada 20 Juli. Para petugas bandara itu disebut tertular Covid-19 setelah membersihkan pesawat yang baru tiba dari Rusia dan membawa penumpang positif Corona. [SAR]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.