Ini Pentingnya Pondasi Keuangan Sebelum Investasi

RM.id  Rakyat Merdeka - Financial Consultant and Founder & CEO of Integrita Financial, Ghita Argasasmita mengatakan ada beberapa kesalahan dalam berinvestasi bagi pemula. Mulai dari keinginan untuk cepat untung, kurangnya pemahaman hingga terlalu banyak informasi dari sumber yang tidak jelas.

“Sebenarnya investasi itu seharusnya dilakukan dengan terukur dan sesuai tujuan. Maka perlu adanya pondasi keuangan sebelum investasi agar jelas dan aman,” jelas Ghita dalam Kelas Finansial bersama Jenius secara virtual, beberapa waktu lalu.

Membangun pondasi keuangan, lanjut Ghita bisa dimulai dengan memiliki dana darurat. “Kalau yang single dengan tiga kali jumlah gaji. Yang berkeluarga idealnya 12 kali ditambah cicilan,” tambahnya.

Baca juga : Senangnya I Made Kembali Merumput Bersama Persib

Dengan dana darurat bisa menyelamatkan dari krisis ekonomi hingga membantu saat investasi berjalan tak sesuai harapan. Selain dana darurat, asuransi juga memperkuat pondasi.

“Dan jangan lupa mengatur arus kas. Catat pemasukan dan pengeluaran, budgeting itu tahap paling urgent. Jadi punya pondasi keuangan yang kokoh dulu untuk memimalisir risiko investasi,” sebut Ghita lagi.

Sementara itu Digital Banking Business Product Head Bank BTPN Waasi B. Sumintardja mengatakan mengelola keuangan memang membutuhkan upaya cukup besar. Dia juga mengatakan Jenius memiliki fitur yang memudahkan masyarakat dalam mengelola keuangan.

Baca juga : Mantap! Pebalap Binaan Astra Honda Kibarkan Merah Putih Di IATC Qatar

“Mulai dari Moneytory, kita bisa lihat pemasukan dan pengeluaran serta selisih keuangan, di fitur ini bisa melakukan budgeting. Lalu, Jenius Debit Card, kartu debit anggaran sesuai kebutuhan,” jelas Waasi.

Setelah itu Dream Saver, tabungan autodebit bebas tarik tanpa penalti. Dan Maxi Saver, deposito berjangka, di mana srotra, tenor dan metode perpanjangannya bebas pengguna tentukan. Selain itu, cuma butuh 60 detik untuk membuka deposito di Jenius.

“Terakhir adalah investasi reksa dana, mulai dari pasar uang, obligasi jangka pendek, obligasi jangka panjang hingga saham. Mulai dari Rp 10 ribu bisa berinvestasi,” tandasnya. [MER]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.