4 Tahun Berturut-turut Rapor Kemacetan Jakarta Membaik, Kepala Dishub DKI Buka Rahasia

RM.id  Rakyat Merdeka - Indeks dan peringkat kemacetan di Jakarta dilaporkan terus membaik, dalam empat tahun berturut-turut.

Merujuk data TomTom Traffic Index 2021, indeks kemacetan Jakarta menduduki peringkat 46 kota termacet dunia dari 404 kota yang diukur.

Sebelumnya, pada 2020, Jakarta menduduki peringkat 31. Pada 2019, peringkat 10. Sedangkan pada 2018, peringkat 7 sebagai kota termacet di dunia.

Baca juga : Menpora Sambut Baik Kejuaraan Dunia Menembak Pertama Kali Di Indonesia

TomTom Traffic Index 2021 dirilis oleh TomTom International BV, perusahaan teknologi navigasi asal Belanda.

Sejak 10 tahun terakhir, lembaga ini melakukan pemantauan dan analisis tingkat kemacetan lalu lintas di lebih dari 400 kota di seluruh dunia.

Menanggapi laporan Tomtom, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, indeks kemacetan di Jakarta yang konsisten turun adalah kabar baik yang patut disyukuri.

Baca juga : Banyak Warga DKI Tak Paham Hadapi Bencana

Karena ini merupakan hasil kerja keras seluruh jajaran Pemprov Jakarta.

"Kami juga berterima kasih kepada seluruh masyarakat Jakarta, yang mendukung berbagai upaya Pemprov dalam mengatasi kemacetan,” kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo dalam siaran pers DKI Jakarta, Kamis (10/2).

Syafrin menjelaskan, ada lima upaya yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta yang membuat tingkat kemacetan di Jakarta turun.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.