Pasca Erupsi Gunung Dukono, Bandara Gamarmalamo Galela Masih Ditutup

RM.id  Rakyat Merdeka - Bandara Gamarmalamo Galela, Halmahera Utara, Maluku Utara masih ditutup sementara untuk aktivitas penerbangan, akibat erupsi gunung Dukono yang menyemburkan abu vulkanik.

"Bandara Gamarmalamo belum beroperasi, karena abu vulkanik Gunung Dokuno sangat membahayakan aktivitas penerbangan," kata Kepala Bandara Gamarmalamo Galela, Ahmad Saifudin di Ternate, seperti dikutip Antara, Selasa (15/6).

Baca juga : Jokowi Belikan Mainan Buat Cucunya

Bandara Gamalarmo Galela diketahui menutup penerbangan sejak Jumat (21/6).  Ahmad Saifudin menjelaskan, bandara masih ditutup karena abu vulkanik masih terdeteksi. Sampai saat ini, belum diketahui pasti kapan bandara akan kembali dibuka. Penutupan ini juga guna menjamin keselamatan penumpang rute Galela- Manado dan sebaliknya.

Sementara itu, Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Dukono Iwan Amat ketika dikonfirmasi Antara mengatakan, hingga Senin (24/6) sore sekitar pukul 15.45 WIT, Gunung Dukono masih mengeluarkan asap disertai abu vulkanik yang mengarah ke Utara (Desa Luari, Mamuya), Timur (Wari, Tobelo dan sekitarnya, UPA dan WKO), Timur Laut (Ruko, Mede, Popilo, Gorua) dan Barat Laut (Galela/Soasio dan sekitarnya, Soakonora dan sekitarnya, Dokulamo/Bandara Gamarmalamo Galela) dengan tinggi debu 500 meter.

Baca juga : Perbaikan Jalan Kalimalang, Satu Lajur Ditutup

"Kesimpulannya,  tingkat aktifitas Gunung Dukono waspada level II. Sehingga, kami juga mengeluarkan rekomendasi Pusat Vulkanologi, Mitigasi, dan Bencana Geologi (PVMBG), agar tidak ada aktivitas masyarakat/pengunjung dalam radius 2 km dari Kawah Malumpang Warirang," katanya.

Sebelumnya, pada 8 Agustus 2016, Bandara Gamarmalamo Galela ditutup akibat hujan debu abu vulkanik Gunung Dokuno. "Kalau masih hujan abu vulkanik maka bisa diperpanjang penutupannya, tergantung situasi," ujarnya.

Baca juga : Polda Banten Amankan 64 Mobil & 20 Motor

Bandara Gamarmalamo Galela didarati oleh pesawat Wings Air, yang membuka rute penerbangan Manado-Galela dan sebaliknya, dengan jadwal keberangkatan satu minggu empat kali. Yaitu pada Selasa, Kamis, Sabtu dan Minggu.

Gunung Dukono di Halmahera Utara mengeluarkan abu vulkanik setinggi 600-900 meter dari kawah, Senin (24/6) pukul 13.00 WIT dengan aktivitas gempa tremor. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.