Satpol PP Dan Damkar Dilarang Cuti Lebaran

RM.id  Rakyat Merdeka - Untuk menjaga keamanan dan ketertiban (kamtibmas), Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melarang petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Dinas Perhubungan (Dishub) dan Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) mengambil cuti Lebaran.

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengapresiasi para pegawai/personel tiga perangkat daerah tersebut.

“Mereka tidak henti-hentinya merapikan, menjaga wilayah Jakarta. Bahkan, hari Sabtu dan Minggu, tidak libur,” kata Heru saat Apel Kesiapsiagaan Pem­prov DKI Jakarta Menjelang Hari Raya Idul Fitri di Lapangan Silang Monas, Selasa (11/04).

Baca juga : Jalankan 4 Tips Ini, Kalau Nggak Mau Sakit Pinggang Saat Mudik Lebaran

Heru mengingatkan, seluruh jajarannya untuk mempersiap­kan diri dalam memberikan pelayanan optimal agar arus mudik terkendali dengan baik dan masyarakat memperoleh pelayanan yang optimal. Dalam pelaksanaannya, lakukan koor­dinasi lintas sektoral dengan pihak-pihak terkait lain.

“Menjelang arus mudik, jajaran yang bertugas tidak ada yang cuti. Saya ucapkan terima kasih untuk itu. Dinas Perhubungan bersama Satpol PP bersama TNI/Polri tetap bersinergi men­jaga Jakarta,” tegas Heru.

Kepada Satpol PP, Heru me­minta agar berkoordinasi dengan Wali Kota/Bupati dan tokoh masyarakat untuk melakukan patroli dan pemantauan terhadap rumah warga yang melakukan mudik Lebaran, guna mencegah ter­jadinya kejahatan dan bencana.

Baca juga : OMG Beri Pelatihan Pembuatan Basreng Di Kawasan Bukit Duri

“Saya sarankan sekitar dua sampai tiga orang (bertugas) dalam satu titik, tidak sendirian. Dan dalam menjalankan tugas, jangan lupa tetap menjaga kesehatan,” tambahnya.

Untuk Dishub, Heru menginstruksikan untuk berkoordi­nasi dengan penyedia jasa trans­portasi terkait kesiapan armada angkutan mudik Lebaran. Selain itu, berkoordinasi dengan Dit­lantas Polda Metro Jaya terkait pemasangan rambu-rambu lalu lintas. Kemudian, menempat­kan petugas di setiap tikungan jalur utama mudik untuk mengurangi potensi kemacetan dan kecelakaan lalu lintas selama periode mudik.

Sementara Dinas Gulkarmat, imbau Heru, berkoordinasi dengan Wali Kota/Bupati dan tokoh masyarakat untuk menyo­sialisasikan bahaya kebakaran dan tindakan yang perlu dilaku­kan agar rumah dan toko yang ditinggal mudik tetap aman. Terutama di wilayah permukiman padat, tempat ibadah, pasar dan tempat wisata.

Baca juga : Relawan Puan Gelar Lomba Adzan Hingga Tausiyah

“Walaupun Jakarta agak leng­gang, tetap waspadai masyarakat di tempat keramaian seperti tempat wisata dan mall, supaya masyarakat merasa nyaman saat libur panjang,” ucap Heru.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.